Tampil Bak Cristiano Ronaldo di Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Brunei, Media Vietnam Mulai Keder dengan Kehadiran Jens Raven

Jakarta, tvOnenews.com - Tampil bak Cristiano Ronaldo, media Vietnam beri peringatan kepada pelatih Kim Sang-sik untuk mewaspadai bomber Timnas Indonesia U-23, Jens Raven.

Pertandingan Timnas Indonesia U-23 melawan Brunei Darussalam di Piala AFF U-23 2025 menjadi panggung bagi Jens Raven untuk menunjukkan kualitasnya.

Pada laga yang berakhir 8-0 untuk kemenangan Timnas Indonesia U-23 itu, Jens Raven muncul sebagai bintang dengan mencetak enam gol alias double hattrick.

Media Vitnam, The Thao 247 menyebut pelatih Golden Star Warriors, Kim Sang-sik harus mulai mewaspadai kehadiran pemain berusia 19 tahun tersebut.

"Bintang naturalisasi Indonesia U-23 itu sempat membuat heboh saat mencetak 6 gol ke gawang U-23 Brunei, hingga berpotensi menimbulkan kekhawatiran bagi tim asuhan pelatih Kim Sang Sik," tulis The Thao 247.

Dalam pertandingan tersebut, Jens Raven memang tampil sangat gemilang dengan mencetak lima gol pada babak pertama. Sementara di paruh kedua menambah satu gol.

"Setelah penampilan gemilangnya di laga pembuka, striker Jens Raven tentu akan menjadi sosok yang patut diwaspadai oleh pelatih Kim Sang Sik dari timnas Vietnam U-23 di turnamen Asia Tenggara U-23 tahun ini," tulis The Thao 247.

"Tak hanya memiliki fisik ideal (tinggi 189 sentimeter), Jens Raven juga menunjukkan kemampuan memilih posisi, bergerak cerdas, dan menyelesaikan pertandingan dengan beragam cara," sambungnya.

Timnas Indonesia U-23 dan Vietnam memang tidak satu grup di Piala AFF U-23 2025. Indonesia berada di Grup A, sedangkan Vietnam masuk Grup B.

Meski demikian, kedua tim berpotensi bertemu di fase yang lebih krusial yaitu semifinal atau final. Hal inilah yang menjadi sorotan media tersebut.

"Tanpa rencana blokade yang efektif, pertahanan U-23 Vietnam bisa menanggung akibatnya," kata The Thao 247.

"Dengan performa tinggi dan kepercayaan diri yang tinggi setelah pertandingan pembuka, Jens Raven menjanjikan akan menjadi ujung tombak paling berbahaya dalam perjalanan tim tuan rumah untuk menaklukkan kejuaraan," pungkasnya.