news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sumber :
  • AFC

Media China Tuduh Jepang Menyerah di Piala Dunia 2026 saat Lawan Timnas Indonesia, Tim Naga Jelas Dirugikan!

Media China menyebut Jepang telah usai pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 saat melawan Timnas Indonesia pada 10 Juni mendatang.
Sabtu, 31 Mei 2025 - 21:32 WIB
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Media China menyebut Jepang telah usai pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 saat melawan Timnas Indonesia pada 10 Juni mendatang.

Salah satu media China, Sohu bahkan menuding Jepang bakal menyerah saat melawan Indonesia, sehingga posisi Tim Naga terancam.

Hal itu bukan tanpa alasan, lantaran Jepang telah memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026.

Dengan demikian, dua laga tersisa termasuk melawan Timnas Indonesia, Jepang bakal menurunkan skuad lapis kedua.

Kondisi itu pun menjadi polemik bagi warga China, lantaran Tim Naga masih berjuang lolos ke babak keemat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dunia sepak bola China murka karena tim nasional sepak bola Jepang, membuat perubahan signifikan pada daftar pemainnya untuk dua pertandingan terakhir babak ketiga kualifikasi Asia.

"China membutuhkan bantuan Jepang untuk melaju secara dramatis ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia, tetapi beberapa bahkan mengklaim bahwa Jepang secara efektif telah menyerah pada dua kualifikasi Piala Dunia dengan tidak memanggil pemain terbaiknya," tulis mereka dilansir Sabtu (31/5/2025).

Dengan mendekatnya dua pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk kawasan Amerika Utara dan Tengah, tim nasional China masih memiliki peluang untuk melaju ke babak keempat kualifikasi.

"Pertama, mereka harus mengalahkan Indonesia dan Bahrain yang akan datang untuk mengincar posisi keempat di grup mereka," tambahnya.

China berada di posisi terakhir di Grup C dengan 6 poin (2 menang, 6 kalah). Indonesia di posisi ke-4 memiliki 9 poin, sedangkan Bahrain memiliki 6 poin. 

Jika China menang atas Indonesia dan Bahrain, mereka dapat mengumpulkan hingga 12 poin. Jika Indonesia gagal mengalahkan Jepang di pertandingan kualifikasi terakhir, China dapat naik secara dramatis ke posisi keempat dan melaju ke babak kualifikasi keempat. 

Inilah ‘skenario’ yang sedang dibuat oleh China

Dari sudut pandang China, prioritas pertama adalah mengalahkan Indonesia dan Bahrain, sementara pada saat yang sama, Jepang harus mengalahkan Indonesia di pertandingan terakhir babak penyisihan. 

Akan tetapi, karena Jepang telah memastikan tempatnya di putaran final Piala Dunia, mereka diberi keleluasaan dalam membentuk tim nasional. 

Kecuali beberapa pemain kunci Eropa seperti Kaoru Mitoma (Brighton & Hove Albion) dan Takumi Minamino (AS Monaco), tujuh pemain, termasuk Ryunosuke Sato (Fazziano Okayama), yang lahir tahun 2006, diberi kesempatan pertama untuk dipilih masuk tim nasional. 

"Inilah yang melatarbelakangi China mengekspresikan 'kemarahannya' terhadap tim nasional sepak bola Jepang," kata mereka.

Media China mengklaim Tim nasional Jepang telah memanggil sejumlah besar pemain J-League, kecuali tujuh pemain kunci.

"Ini sama saja dengan mengisyaratkan bahwa Jepang akan kehilangan dua pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Australia dan Indonesia. Pada dasarnya, mereka menyatakan bahwa mereka akan sengaja kalah dalam dua pertandingan terakhir," jelasnya.

Ia melanjutkan, Indonesia sangat termotivasi, dengan banyaknya pemain naturalisasi yang bergabung dengan tim. Karena Jepang tidak sengaja mengerahkan seluruh upayanya untuk membentuk tim nasional, peluang Indonesia untuk menang melawan Jepang meningkat secara signifikan.

Selain itu, mereka menyinggung selisih gol Indonesia (-6) lebih unggul dibanding China (-13), jadi jika kedua tim berakhir dengan jumlah poin yang sama, China akan tersingkir. 

Perilaku Jepang tidak hanya melanggar etika dasar permainan, tetapi juga akan membahayakan posisi tim nasional China.(lgn)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral