news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Timnas Indonesia U-17 2018.
Sumber :
  • PSSI

Punya Prestasi Serupa dengan Tim Nova Arianto di Piala Asia U-17 2025, Kemana Para Pemain Timnas Indonesia U-17 Asuhan Fakhri Husaini Sekarang?

Timnas Indonesia U-17 asuhan Fakhri Husaini ternyata pernah memiliki prestasi Garuda Muda besutan Nova Arianto, yaitu melaju ke babak perempat final Piala Asia U-17 2018. Lantas, kemana para pemain tersebut saat ini?
Kamis, 17 April 2025 - 14:33 WIB
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Indonesia U-17 asuhan Fakhri Husaini ternyata pernah memiliki prestasi Garuda Muda besutan Nova Arianto, yaitu melaju ke babak perempat final Piala Asia U-17 2018. Lantas, kemana para pemain tersebut saat ini?

Timnas Indonesia U-17 resmi mengakhiri kisahnya dengan finis di delapan besar Piala Asia U-17 2025 usai tumbang dari Korea Utara dengan skor telak 0-6.

Jauh sebelum keberhasilan itu, skuad Garuda Asia ternyata juga pernah menembus babak delapan besar, tepatnya pada Piala Asia U-17 2018 di bawah asuhan pelatih Fakhri Husaini.

Pada edisi 2018, skuad yang dihuni Bagas Kahfi cs itu tergabung dalam grup C bersama India, Iran, dan Vietnam.

Timnas Indonesia U-17 saat itu bahkan berhasil menduduki puncak klasemen dengan torehan lima poin.

Kendati begitu, skuad Garuda Asia harus tumbanh di babak delapan besar usai ditumbangkan Australia dengan skor akhir 3-2.

Lantas, bagaimana nasib dari para pemain Timnas Indonesia U-17 yang berhasil lolos ke delapan besar Piala Asia U-17 2018? Berikut ulasannya.

1. Andalan sejumlah klub Liga 1

Begini Awal Mula Bagus Kahfi Posisi Striker Timnas U-16 Akibat Kembarannya Bagus Kaffa dan Tarkam Bayaran Rp 75 Ribu.
Sumber :
  • Instagram @baguskahfiii

 

Di antara para pemain Timnas Indonesia U-17 era Piala Asia U-17 itu ternyata banyak yang menjadi tumpuan dari sejumlah klub Liga 1.

Sebut saja seperti Bagas Kaffa bersama Barito Putera, Komang Teguh dengan Borneo FC, hingga Supriadi yang tercatat menjadi wonderkid Persik Kediri.

Bagas Kaffa sendiri tampil apik bahkan menjadi andalan di lini pertahanan dari Barito Putera di Liga 1 musim 2024-2025.

Selain itu ada saudaranya kembarnya, yaitu Bagus Kahfi yang kini menjadi andalan di klub yang sama, Barito Putera.

Bagus Kahfi pernah meniti karier di Eropa, bersama FC Utrecht dan Asteras Aktor. Pada musim 2023/2024, dirinya memutuskan kembali ke Indonesia.

2. Berhasil menembus skuad senior Timnas Indonesia

Ernando Ari berpotensi gantikan Maarten Paes saat Timnas Indonesia hadapi Bahrain dan China
Sumber :
  • tvonenews.com - Julio Tri Saputra

 

Selain menjadi andalan di Liga 1, alumni dari Timnas Indonesia U-17 ternyata ada yang berhasil menembus skuad Garuda senior.

Adalah Ernando Ari yang pernah menjadi andalan mengawal jala gawang Timnas Indonesia, khususnya saat era pelatih Shin Tae-yong.

Dirinya terlibat dalam pertandingan penting, salah satunya dalam perjuangan Timnas Indonesia di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Tak hanya itu, Ernando Ari juga menjadi andalan saat memperkuat Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024.

Ernando Ari menjadi pemain kunci dalam keberhasilan skuad asuhan Shin Tae-yong melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 usai menumbangkan Korea Selatan dalam drama adu penalti.

Meski demikian, posisinya kini tersisihkan usai kehadiran sejumlah pemain keturunan, seperti Maarten Paes dan Emil Audero.

3. Malang melintang di Liga 2

Sutan Zico
Sumber :
  • ANTARA FOTO/HO/AFC/foc.

 

Meski ada yang berhasil menjadi andalan di Liga 1 hingga menembus Timnas Indonesia senior, namun beberapa pemain era Piala Asia U-17 2018 ternyata ada yang memiliki nasib kurang beruntung.

Sebut saja seperti Yudha Febrian (Persikota Tangerang), Brylian Aldama (Persela Lamongan), hingga Sutan Zico (Persiku Kudus).

Ada beberapa alasan sejumlah pemain tersebut harus malang melintang di Liga 2, salah satunya sulit bersaing untuk menembus skuad utama dari klub Liga 1.

Seperti Sutan Zico yang tercatat pernah membela Persija Jakarta dan Persik Kediri. Namun, akibat minim menit bermain membuat pemain berposisi penyerang itu berlabuh ke Liga 2 bersama Persiku Kudus.

Bahkan, ada pemain yang menghilang dari peredaran meski pernah tampil di Timnas Indonesia U-17, yakni Fadilah Nur Rahman.

Fadilah Nur Rahman sempat membela Timnas Indonesia U-19, pada era Bima Sakti jadi pelatih. Namun, selepas itu dirinya seolah menghilang dan tak pernah terdengar kembali.

Kabar terakhir dirinya terdengar membela PSPS Pekanbaru pada musim 2023/2024. Namun, selepas itu tak ada data atau informasi pasti klub mana yang kini dibela Fadillah Nur Rahman. (igp/fan)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral