Tak Kunjung Dinaturalisasi, Mauro Zijlstra Blak-blakan soal Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: Terlalu Cepat, tapi...

Jakarta, tvOnenews.com - Pemain keturunan yang tak kunjung dinaturalisasi, Mauro Zijlstra blak-blakan bicara soal kans Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Sebelumnya, penyerang FC Volendam U-21 itu mengaku sudah menyerahkan sejumlah dokumen kepada PSSI untuk menjalani proses naturalisasi.

"Kami tengah bekerja untuk paspor Indonesia saya. Mereka (PSSI) tengah mengecek dokumen yang dibutuhkan, dan jika itu selesai saya akan segera terbang ke Indonesia," kata Mauro Zijlstra di kanal YouTube Voetbal Primeur, Jumat (13/9/2024).

Namun setelah berbulan-bulan menanti, belum ada kabar dari PSSI mengenai nasib dari Mauro Zijlstra apakah akan dinaturalisasi atau tidak.

Sekjen PSSI, Yunus Nusi sempat menjelaskan bahwa bomber FC Volendam U-21 tersebut belum diajukan untuk dinaturalisasi.

"Belum, belum (diajukan untuk jalani proses naturalisasi)," ujar Yunus Nusi di Gedung Nusantara 1 DPR RI, Jakarta, Selasa (17/9/2024).

Meski nasibnya masih digantung oleh PSSI, Mauro Zijlstra pernah berbicara soal peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026.

Saat ini, skuad Garuda menempati peringkat ketiga pada klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Teluk 2026 zona Asia dengan torehan enam poin.

Timnas Indonesia berada di bawah Jepang (16 poin) dan Australia (7). Kemudian di atas Arab Saudi (6), Bahrain (6) dan China (6).

Hanya dua tim teratas masing-masing grup yang lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, selagi tim peringkat ketiga dan keempat masih bersaing di putaran keempat.

Skuad Garuda akan kembali melanjutkan perjuangannya di putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bulan depan.

Dalam empat laga sisa, Timnas Indonesia akan melawan Australia dan Bahrain pada 20 serta 25 Maret 2025 sebelum bersua China dan Jepang pada Juni 2025.

Melihat posisi skuad Garuda saat ini, Mauro Zijlstra pun berbicara soal peluang Tim Merah Putih lolos ke Piala Dunia 2026.

Striker berusia 20 tahun itu menilai Timnas Indonesia memiliki kans untuk lolos ke Piala Dunia, namun bukan di edisi 2026 tapi dalam sepuluh tahun ke depan.