news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Timnas Indonesia akan kedatangan dua pemain keturunan tambahan pada Maret nanti.
Sumber :
  • PSSI

PSSInya Vietnam Sindir Naturalisasi Ugal-ugalan di Timnas Indonesia, Era Kepelatihan Shin Tae-yong Dinilai…

Federasi Sepak Bola Vietnam mulai membuka pintu bagi pemain keturunan, tetapi mereka menyinggung soal naturalisasi Timnas Indonesia yang agresif. Seperti apa?
Jumat, 31 Januari 2025 - 20:41 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Naturalisasi pemain menjadi perbincangan hangat di Asia Tenggara, terutama setelah Timnas Indonesia semakin gencar menggunakan pemain keturunan dalam beberapa tahun terakhir.

Isu ini mendapat sorotan dari Wakil Presiden Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), Tran Anh Tu, yang menilai bahwa naturalisasi tidak boleh dilakukan secara berlebihan dan tanpa perhitungan matang.  

Dalam wawancaranya yang dilansir dari dantri.com.vn, Tran Anh Tu mengakui bahwa tren naturalisasi pemain semakin meningkat di kawasan Asia Tenggara.

Terlebih Indonesia sebagai salah satu negara yang paling aktif dalam proses ini.

Menurutnya, pemain naturalisasi memang membawa dampak positif, seperti meningkatkan kualitas tim dan menciptakan persaingan sehat dengan pemain lokal.  

"Yang paling kentara adalah pemain naturalisasi membantu meningkatkan kualitas tim dan menciptakan persaingan sehat. Serta memotivasi pemain dalam negeri untuk berusaha berkembang lebih baik,” ujar Tran Anh Tu.  

Selain itu, ia juga menyoroti aspek budaya dan spiritual yang bisa dibawa oleh pemain naturalisasi ke dalam tim.

Namun, Tran Anh Tu mengingatkan agar naturalisasi dilakukan dengan wajar dan tidak ugal-ugalan, terutama jika ingin membangun sepak bola yang kuat dan berkelanjutan.  

Vietnam sendiri sebenarnya juga mulai membuka pintu bagi pemain keturunan, salah satunya Nguyen Xuan Son, yang berhasil membawa timnya menjuarai Piala AFF 2024.

Namun, Vietnam tetap menekankan bahwa pembinaan pemain lokal harus menjadi prioritas utama.  

Tran Anh Tu bahkan telah memerintahkan departemen khusus di VFF untuk mencari pemain-pemain keturunan Vietnam di luar negeri yang benar-benar bisa berkontribusi bagi tim nasional.

Meski demikian, ia tetap menegaskan bahwa pengembangan pemain muda dan turnamen domestik harus menjadi fokus utama.  

"Meski demikian, VFF tetap menilai pembinaan generasi muda dan pengembangan turnamen nasional tetap menjadi hal yang paling penting," kata Tran Anh Tu.  

Meskipun tidak menyebut Timnas Indonesia secara langsung, pernyataan Tran Anh Tu dianggap sebagai sindiran terhadap strategi naturalisasi yang diterapkan di era Shin Tae-yong.

Sejak pelatih asal Korea Selatan itu menangani Timnas Indonesia, PSSI mulai gencar mendatangkan pemain-pemain keturunan untuk memperkuat skuad Garuda.  

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:02
02:56
15:03
10:35
06:54
01:00:11

Viral