Tangan Kanan Shin Tae-yong Bongkar Masalah Besar Pemain Timnas Indonesia Jelang Laga Krusial, Skuad Garuda Dapat Ultimatum soal...

tvOnenews.com - Pelatih fisik Timnas Indonesia, Shin Sang-gyu, memberikan pesan tegas kepada para pemain skuad Garuda menjelang dua laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Ia menekankan pentingnya menjaga kebugaran fisik agar Timnas bisa bersaing melawan lawan berat seperti Australia dan Bahrain pada Maret 2025 mendatang.

Shin Sang-gyu, yang merupakan tangan kanan Shin Tae-yong, memiliki tugas utama untuk meningkatkan fisik para pemain.

Ia menilai bahwa waktu persiapan yang terbatas menjadi tantangan utama, mengingat tim hanya dapat berkumpul saat kalender FIFA.

"Saya rasa tentu saja tuntutan kebugaran pemain jauh lebih tinggi. Akan tetapi, waktu kami tidak banyak," ujar Shin Sang-gyu dalam pernyataannya yang dikutip dari kanal YouTube resmi Timnas Indonesia.

Menurutnya, kebiasaan menjaga kebugaran tidak bisa hanya dilakukan di pemusatan latihan Timnas.

"Ini tim senior, kami hanya bisa memanggil para pemain saat kalender FIFA. Bagi saya, ingin para pemain yang bermain untuk Timnas Indonesia bisa maksimal ketika mereka bermain untuk klub masing-maasing karena memiliki waktu yang terbatas," sambungnya.

Ia berharap para pemain Timnas Indonesia menunjukkan kesadaran untuk tetap berlatih keras dan menjaga fisik saat bermain di klub masing-masing.

"Kami tidak punya banyak waktu untuk persiapan. Jadi, yang paling penting adalah kesadaran pemain itu sendiri. Mereka harus berlatih keras saat di klub masing-masing," jelas Sang-gyu.

Indonesia akan menghadapi laga tandang melawan Australia terlebih dahulu sebelum menjamu Bahrain di kandang pada Maret 2025.

Saat ini, peluang Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar. Jay Idzes dan kawan-kawan berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan koleksi enam poin.

Untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia, skuad Garuda harus meraih hasil positif dalam dua laga mendatang.

Dukungan penuh dari klub dan disiplin pemain menjadi kunci keberhasilan timnas dalam melewati fase ini.