Surabaya, Jawa Timur – Saat Timnas U-20 bersiap di kualifikasi Piala Asia dan Timnas akan jalani friendly match, Ketua Umum PSSI jadi sasaran hacker Bjorka. Bagaimana reaksi netizen?

Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pun tak luput dari sasaran hacker Bjorka yang tengah gencar menyebar data-data pribadi pejabat di Tanah-Air. Bjorka menyebarkan data pribadi mantan Mochamad Iriawan dalam tautan telegramnya, dengan mencantumkan alamat hingga NIK-nya.

Bjorka bahkan menyinggung pertemanan Ketua Umum PSSI yang juga mantan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat. Sang hacker mengaitkan sosok yang akrab dengan panggilan Iwan Bule dalam hubungannya dengan bos judi, tanpa merinci nama Bandar judi.

"Good Morning sir @iriawan84. How does it feel to be close friends with gambling bosses? (Selamat pagi pak @iriawan84, bagaimana rasanya berteman dekat dengan bos judi?)," tulis akun @bjorkanesian pada Selasa (13/09/2022) yang langsung menuai sorotan netizen.

Setelah akun Twitter @bjorkanesian dibekukan, netizen mengalihkan komentar dan kritik ke akun media sosial resmi PSSI dan Mochamad Iriawan. Kebanyakan warganet justru menyindir soal sikap PSSI dalam isu penggunaan stadion gratis untuk kegiatan Timnas.

Harga Tiket Pertandingan

Seorang pengguna internet menulis cukup panjang di laman akun pribadi Mochamad Iriawan. Akun bernama maggie.nagami menyorot tentang penggunaan Stadion Gelora Bung Tomo untuk pertandingan kualifikasi Piala Asia U-20.

“PSSI KOK DILAWAN ? Pemkot Surabaya selaku pemilik Stadion GBT sudah menggratiskan biaya sewa venue utama dan venue latihan selama pergelaran Kualifikasi Piala Asia U-20. Tidak hanya itu, Pemkot Surabaya juga ikut membiayai transportasi dan akomodasi peserta dari empat negara itu.”

“Artinya PSSI tidak mengeluarkan biaya sedikitpun pada Kualifikasi ini terkecuali kebutuhan Timnas. Menariknya walaupun sewa stadion sudah gratis, PSSI justru mematok harga tiket termurah sebesar Rp 75.000 dan termahal Rp 250.000,” lanjut akun maggie.nagami.

“Terlihat sekali mencari cuannya. Belum lagi PSSI mendapatkan cuan dari sponsor dan hak siar. Semakin terlihat ego PSSI buat kepentingan pribadi,” tulis maggie.nagami mengaitkan dugaan keinginan PSSI mencari banyak keuntungan finansial dari penyelenggaraan kualifikasi Piala Asia U-20.

Akun dea_deo_chanel menyimpulkan secara ringkas: “Sewa stadion gratis tiketnya mahal…”

Nada hampir sama terbaca dari komentar dikke_andirra: “Stadion di gratisin tetep bayar tiket, siapa kah dia?…”

Melalui laman instagram PSSI, miqbalherdiansyah45 menulis: “Dikasih fasilitas termasuk sewa stadion gratis tapi tiket mahal ?, maksimal tiket 50rb aja padahal, pasti bakal penuh, pantesan gk mau pake JIS utk timnas, ya PSSI gk mau modal?…”

Netizen bernama laksana_wahyupanca menulis: “Kocak aja sih...untuk alternatif stadion Piala Asia 2023 aja JIS ga masuk,Fix ini mah ada sesuatu di tubuh PSSI ??? sehat2 ya bapak2 semua…” (raw)