- comofootball.com
Bursa Transfer Inter Milan: Klub Milik Pengusaha Indonesia Bawa Kabar Buruk soal Starlet Argentina Idaman Nerazzurri
Jakarta, tvOnenews.com – Pelatih Como, Cesc Fabregas, memberi sinyal kuat mengenai masa depan Nico Paz yang sejak lama menjadi incaran Inter Milan. Ia menyebut sang gelandang muda berpotensi tetap bertahan di Como hingga musim depan.
Pernyataan tersebut disampaikan Fabregas dalam wawancara terbarunya bersama FCInterNews. Ia menyinggung peluang Paz untuk terus menjadi bagian dari proyek jangka panjang di Stadion Giuseppe Sinigaglia.
Nico Paz kini dikenal sebagai salah satu talenta muda paling menonjol di Serie A. Pemain Argentina berusia 21 tahun itu berkembang pesat sejak meninggalkan Real Madrid pada musim panas 2024.
Pada musim debutnya, Paz langsung mencuri perhatian berkat performa konsisten di setiap pertandingan. Ia mencatatkan enam gol dan sembilan assist dari 35 penampilan di liga.
Musim ini pun berjalan lebih mengesankan bagi sang gelandang serang yang tampil semakin matang. Paz sudah mengemas lima gol dan empat assist dari 12 laga, membuktikan bahwa ia bukan pemain yang hanya bersinar sesaat.
Dengan performa seperti itu, peluangnya kembali ke Real Madrid dinilai terbuka sangat lebar. Di sisi lain, Inter Milan yang telah memantau Paz selama lebih dari setahun terus menunjukkan ketertarikan serius.
Fabregas, yang sebelumnya menolak tawaran Inter untuk melatih tim Primavera pada musim panas lalu, memiliki peran penting dalam perkembangan sang pemain. Ia melihat Paz semakin tumbuh dalam ritme yang ideal bersama klub yang dimiliki pengusaha Indonesia tersebut.
Dalam wawancara itu, Fabregas tidak ragu mengungkapkan keinginannya untuk mempertahankan Paz lebih lama. Ia menegaskan bahwa situasi sang pemain saat ini tidak perlu dibesar-besarkan.
“Dia adalah pemain Como dan ia akan tetap bersama kami,” ujar Fabregas dengan nada yakin. “Setelah itu, semuanya tergantung keputusan klub lain.”
Fabregas bahkan membuka peluang besar bagi Paz untuk bertahan di Como hingga musim depan. Ia menilai kemungkinan tersebut sangat realistis mengingat kondisi yang ada.
Menurutnya, Paz memiliki ambisi besar dan masa depan cerah di sepak bola Eropa. Namun ia mempertanyakan mengapa karier besar itu tidak bisa dibangun di Como.