Jay Idzes Tak Bisa Tenang meski Sukses Bantai Atalanta 3-0, Pelatih Sassuolo sang Kapten Timnas Indonesia Lakukan Ini

Jakarta, tvOnenews.com - Jay Idzes tidak bisa tenang meski sukses bantai Atalanta dengan skor 3-0. Pelatih Sassuolo, Fabio Grosso, meminta sang kapten Timnas Indonesia untuk tidak abai setelah ini.

I Neroverdi melakukan lawatan ke Stadio Atleti Azzurri d’Italia pada Minggu (9/11/2025) malam kemarin WIB. Mereka berhasil mengejutkan tuan rumah sejak babak pertama.

Gol penalti Domenico Berardi telah membawa tim tamu unggul sejak menit ke-29. Skor 1-0 tersebut bertahan hingga jeda turun minum.

Setelahnya, Andrea Pinamonti menggandakan skor untuk Sassuolo pada menit ke-47. Sedangkan gol kedua Berardi pada menit ke-66 mengunci kemenangan 3-0 untuk tim tamu.

Kemenangan ini sangat penting. Sebab, Neroverdi sebelumnya kalah dengan skor 1-2 dari Genoa di kandang sendiri.

Kini, Sassuolo berada di peringkat kedelapan klasemen sementara kasta tertinggi Liga Italia, Serie A. Mereka memiliki 16 poin dari 11 laga sejauh ini.

Meski berhasil menang, pelatih Fabio Grosso tetap mengoreksi penam;pilan Jay Idzes dan kolega. Menurutnya, Sassuolo bermain buruk pada saat duel.

Dia juga berharap agar Neroverdi bisa menemukan konsistensi dalam penampilannya. Sebab, itu adalah hal yang penting untuk meraih hasil.

“Semua pemain bermain bagus melawan musuh yang kuat. Kami bermain buruk dalam duel, dan ketika itu menjadi bersih, kami mengeksploitasi lawan kami,” kata Sassuolo kepada DAZN, dilansir dari Canale Sassuolo.

“Kuncinya adalah untuk menemukan konsistensi dalam performa Anda; kami bisa mengambil langkah besar ke depan,” tandasnya.

Meski punya kekurangan, Grosso tetap memuji sisi baik dari penampilan Sassuolo. Menurutnya, Idzes dan kolega bermain dengan solid.

“Hari ini kami mampu menampilkan performa yang solid; terlepas dari hasilnya, kami main bagus di lapangan. Ketika Anda bermain solid, maka Anda bisa lebih mudah untuk meraih hasil,” sambungnya.

Sassuolo juga masih punya PR. Mereka jauh lebih sering menang pada saat tandang ketimbang di kandang, seperti yang terjadi ketika menjamu Genoa di laga sebelumnya.