Deportivo Alaves Resmi Jatuhkan Sanksi kepada Facundo Garces usai Dihukum FIFA Gara-Gara Pemalsuan Dokumen Malaysia

Jakarta, tvOnenews.com - Deportivo Alaves resmi jatuhkan sanksi kepada Facundo Garces. Hal ini merupakan dampak dari pemalsuan dokumen yang dilakukan oleh Malaysia terhadap FIFA.

Pada akhir September lalu, FIFA resmi menjatuhkan hukuman kepada tujuh pemain dari Malaysia. Mereka dihukum karena tuduhan pemalsuan dokumen.

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) kena hukuman denda bersama dengan tujuh pemain. Mereka adalah Facundo Garces, Jon Irazabal, Hector Hevel, Joao Figueiredo, Imanol Machuca, Rodrigo Holgado, dan Gabriel Palmero.

Garces merupakan pemain yang berkarier di kasta tertinggi Liga Spanyol, La Liga, bersama Deportivo Alaves. Dia baru bergabung dengan Alaves pada musim panas tahun ini.

Bek tengah berusia 26 tahun tersebut bergabung secara gratis pada musim panas ini setelah kontraknya habis bersama klub Argentina, Colon. Dia pun langsung mendapatkan menit bermain sebagai starter dengan melakoni enam laga di La Liga.

Sayangnya, imbas dari sanksi FIFA, Alaves tidak bisa lagi memainkannya hingga 26 September 2026 mendatang. Garces pun dibekukan dari skuad sejak saat itu.

Sebab, FIFA melarang ketujuh pemain itu untuk terlibat dalam aktivitas sepak bola apa pun selama setahun ke depan. Itu artinya mereka bahkan tidak bisa berlatih di klubnya masing-masing.

Kini, seiring dengan hukuman FIFA, Deportivo Alaves telah mengambil langkah tegas. Garces dicoret dari daftar pemain yang tercantum di situs resmi klub.

Facundo Garces dicoret dari skuad Deportivo Alaves. (Foto: Situs resmi Deportivo Alaves)

Tak berhenti sampai di situ, harga pasaran Garces pun mengalami penurunan hingga setengahnya. Dia sempat berharga 2 juta euro pada bulan September lalu, menurut Transfermarkt.

Namun, dalam update terkini yang diungkap pada 2 Oktober 2025, Garces mengalami penurunan harga. Kini, harga pasarannya hanyalah 1 juta euro menurut Transfermarkt.

Masa depannya menjadi tanda tanya besar pada saat ini. Sementara itu di pihak Malaysia, mereka masih berusaha untuk melakukan banding.

Keputusan diharapkan tiba pada 30 Oktober 2025 mendatang. Namun, hingga keputusan itu dicabut, Garces masih harus menjalani sanksi dan dilarang terlibat dalam aktivitas sepak bola.