Respons Antonio Conte usai Bawa Napoli Raih Gelar Juara Liga Italia 2024-2025 Ungguli sang Mantan Inter Milan: Tak Terduga, Sulit!

Jakarta, tvOnenews.com – Pelatih Napoli, Antonio Conte, buka suara usai membawa I Partenopei meraih gelar Juara Liga Italia 2024-2025 mengngguli mantan klubnya, Inter Milan.

Napoli merebut Scudetto alias gelar juara Serie A musim ini alias menjadi trofi Liga Italia keempatnya sepanjang sejarah tim berjuluk Partenopei tersebut.

Kepastian itu setelah Napoli menaklukkan Cagliari 2-0 pada pekan ke-38 di Stadion Diego Armando Maradona, Naples, Sabtu (24/5/2025) dini hari WIB.

Partenopei berhak meraih gelar juara setelah menempati peringkat pertama klasemen Liga Italia dengan 82 poin dari 38 pertandingan.

Tiim besutan Antonio Conte itu unggul satu poin saja atas Inter Milan di posisi kedua. Inter Milan sendiri pernah dilatih oleh Conte pada masa lalu.

Conte mengakui bahwa merebut gelar juara Liga Italia 2024-2025 merupakan pengalaman tersulit sekaligus menantang selama dirinya berkarir sebagai pelatih.

"Itu tentu saja tantangan yang paling tak terduga, sulit, dan menggairahkan dalam karirr saya," ungkap Conte, dikutip dari Football Italia.

Conte menyebut perjalanannya di Napoli tidak dimulai dengan mudah karena diawali dengan hasil imbang tanpa gol kontra Modena di Piala Italia, lalu takluk 0-3 dari Hellas Verona di Liga Italia.

"Datang ke Napoli setelah mereka berada di posisi 10 dan mencoba mengembalikan semuanya ke jalur yang benar, seperti musim sebelumnya, dan meyakinkan beberapa pemain terbaik untuk bertahan karena kami bisa melakukan sesuatu yang positif," imbuhnya.

Pelatih asal Italia itu sekarang menjadi salah satu dari dua pelatih yang memenangkan gelar Liga Italia dengan tiga klub berbeda.

Conte mengikuti jejak Fabio Capello setelah memenangkannya bersama Juventus, Inter Milan, dan Napoli.

Pelatih berkebangsaan Italia itu mengatakan keberhasilan Napoli meraih gelar juara Liga Italia pada akhirnya merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa.

"Sejujurnya, sangat sulit untuk menang di Napoli. Bagi para pemain ini, menang dua kali dalam tiga tahun berarti ada sesuatu yang istimewa di sini, jadi saya senang untuk para pemain itu," ujar Conte.

"Lebih dari 30 tahun yang lalu, Diego Armando Maradona memenangkan gelar, sekarang Giovanni Di Lorenzo sebagai kapten mengangkat trofi lagi dengan ban kapten, itu istimewa," tambah dia.

"Saya ulangi, itu bukan situasi yang mudah, karena Anda tidak berada di klub yang secara sistematis bermain untuk menang sejak awal," tandasnya.

(ant/yus)