Kabar Buruk! Mbappe Resmi Absen hingga Akhir Musim

Jakarta, tvOnenews.com – Adik kandung Kylian Mbappe, Ethan Mbappe, secara resmi absen hingga akhir musim setelah cedera hamstring serius.

Pemain berpaspor Prancis itu pun harus menutup tahun yang menyedihkan di Lille dengan hanya 14 penampilan.

Impian Ethan Mbappe untuk menegaskan dirinya di Lille telah berakhir lebih awal dari yang diharapkan.

Dalam kemenangan 2-0 atas Angers di putaran ke-31 Ligue 1, gelandang muda berusia 18 tahun itu hanya sempat tampil di lapangan.

Tepat selama 5 menit sebelum harus meninggalkan lapangan dengan tandu karena cedera hamstring.

Insiden ini tidak hanya membuat Ethan absen selama sisa musim ini, tetapi juga terus memperpanjang serangkaian nasib buruk yang dia alami sejak meninggalkan Paris Saint-Germain.

Ethan dimainkan pada menit ke-72 menggantikan Hakon Arnar Haraldsson dengan harapan menciptakan terobosan.

Namun, sprint yang gagal membuatnya jatuh ke lapangan karena kesakitan. Setelah mendapat perawatan medis, Ethan tidak bisa melanjutkan bermain.

Adik Mbappe itu pun harus memberi jalan kepada Mitchel Bakker hanya 5 menit kemudian.

Dia meneteskan air mata saat meninggalkan lapangan, sementara pelatih Bruno Genesio terdiam karena penyesalan.

"Ini adalah kabar buruk bagi Lille dan Ethan. Saya benar-benar sedih untuknya. Ethan telah bekerja tanpa lelah untuk kembali dan telah membuat kemajuan yang luar biasa. Namun, dia terluka. Itu mengejutkan. Semoga dia segera pulih,” kata Genesio.

Sejak awal musim, Ethan Mbappe hanya memainkan 14 pertandingan untuk Lille di semua kompetisi, termasuk hanya 2 starter.

Beberapa angka ini tidak mencerminkan kemampuannya yang sebenarnya, tetapi merupakan hasil dari serangkaian cedera yang terus-menerus.

Dari keseleo, cedera otot, cedera otot paha depan, hingga kekambuhan pada bulan Januari dan Maret, dan sekarang cedera hamstring.

Itu merupakan serangkaian nasib buruk yang mencegah Ethan menjalani musim penuh pertamanya di tim Prancis utara.

Ethan bergabung dengan Lille musim panas lalu setelah meninggalkan PSG, di mana dia pernah diharapkan untuk mengikuti jejak saudaranya Kylian Mbappe.

Meskipun masih sangat muda, Ethan memiliki teknik pribadi yang baik, visi taktis, dan pemikiran kompetitif modern.