3 Pemain AC Milan Ini Layak Dicoret dari Starter XI usai Rossoneri Dikalahkan Dinamo Zagreb di Liga Champions

Jakarta, tvOnenews.com - Tampil buruk dan jadi biang kekalahan AC Milan dari Dinamo Zagreb di Liga Champions, pelatih Sergio Conceicao layak mencoret tiga pemain ini dari starting line up Rossoneri.

Dalam pertandingan teranyarnya, AC Milan harus telan kekalahan tipis 2-1 saat bertandang ke markas Dinamo Zagreb, Kamis (30/01/2025).

Kekalahan tersebut membuat AC Milan gagal amankan tiket lolos langsung ke babak 16 besar dan melorot ke urutan 13 klasemen Liga Champions.

Meski begitu, AC Milan masih tetap berpotensi lolos ke fase knock out andai berhasil menang di babak play off.

Jika melihat dari statistik penampilan, AC Milan sejatinya mampu tampil dominan dengan catatkan 57% penguasaan bola.

Selain itu, Rafael Leao cs juga mampu lepaskan 15 kali tembakan ke gawang Dinamo Zagreb.

Akan tetapi, buruknya penyelesaian akhir serta beberapa blunder yang dilakukan para pemain AC Milan, membuat mereka gagal amankan poin malam tadi.

Berkaca dari penampilan AC Milan kontra Dinamo Zagreb semalam, pelatih Sergio Conceicao wajib mencadangkan tiga pemain Rossoneri yang tampil buruk dan jadi biang keladi kekalahan.

Menurut data dari Whoscored.com, diketahui ada tiga pemain AC Milan yang punya rating serta statistik buruk saat menghadapi Dinamo Zagreb.

Mereka adalah Alvaro Morata di posisi penyerang, Yunus Musah sebagai gelandang serta pemain bertahan Matteo Gabbia.

Dari data Whoscored, Alvaro Morata dianggap gagal jadi goal getter AC Milan dengan hanya melepaskan satu tembakan sepanjang laga.

Satu tembakannya pun berhasil di block oleh pemain lawan, sehingga tidak menghasilkan ancaman apapun.

Buruknya rapor tersebut, membuat Sergio Conceicao harus putar otak mencari striker lain untuk mengisi lini serang Rossoneri di laga selanjutnya.

Sedangkan Yunus Musah jadi pemain dengan rating paling rendah di laga ini, salah satu penyebabnya adalah kartu merah yang ia dapat saat laga berjalan 39 menit.

Kartu merah yang ia terima tersebut, praktis membuat AC Milan kesulitan untuk mengembangkan permainan hingga akhirnya gagal menyamakan kedudukan.