Konfirmasi Pemainnya Tak Hadir Latihan, Lokeren-Temse Respons Penangkapan Radja Nainggolan atas Dugaan Penyelundupan Narkoba

Jakarta, tvOnenews.com - Klub kasta kedua Liga Belgia, Lokeren-Temse buka suara terkait salah satu pemain mereka yakni Radja Nainggolan yang ditangkap polisi atas dugaan penyelundupan narkoba.

Berdsarakan kabar yang beredar di media, pemain yang juga pernah berseragam AS Roma itu ditangkap pihak kepolisian atas dugaan penyelundupan narkoba jenis kokain.

Kronologi penangkapan Radja Nainggolan berawal dari penggeledahan yang dilakukan polisi terhadap 30 rumah yang dicurigai memiliki barang bukti.

Penggeledahan dilakukan dalam rangka mencari barang bukti terkait dalam jaringan narkoba di Kota Antwerp, salah satu ibu kota provinsi di Belgia.

Dari situlah Radja Nainggolan kemudian ditangkap pihak kepolisian. 

Bahkan mobil eks gelandang AS Roma dan Inter Milan bahkan kabarnya sampai diderek polisi demi memperdalam barang bukti yang didapatkan.

Menanggapi kabar yang beredera, pihak klub tak ingin memberikan komentar lebih jauh.

Mereka mengklaim akan menghormati asas praduga tak bersalah pada rumor tersebut.

Namun demikian, pihak klub mengonfirmasi Radja Nainggolan memang tak terlihat pada sesi latihan yang bertepatan pada kabar penangkapan sang pemain di media sosial.

"Klub menghormati asas praduga tak bersalah dan karena itu tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut," tulis Lokeren-Temse.

"Kami hanya dapat mengonfirmasi bahwa pemain tersebut tidak hadir dalam latihan pagi ini," lanjut pernyataan klub.

"Klub akan terus fokus pada pertandingan penting di liga besok melawan KAS Eupen," tukas mereka.

Untuk diketahui, Lokeren-Temse terdekat akan menghadapi KAS Eupen pada lanjutan pertandingan divisi kedua Liga Belgia.

Kedua tim saling berhadapan di Stadion Daknam pada Rabu 29 Januari 2025 dini hari WIB.

Jika tak ada rumor ini, laga kontra KAS Eupen akan mempertemukan Radja Nainggolan dengan salah satu penggawa Timnas Indonesia, Shayne Pattynama. (aes)