Como Didoakan Terdegradasi dari Serie A Imbas Kasus Rasisme, Instagram Resmi Klub Digeruduk Netizen Internasional

Jakarta, tvOnenews.com - Klub Liga Italia kepunyaan pengusaha Indonesia, Como 1907, kena rujak netizen internasional imbas kasus rasisme hingga Instagram resmi klub digeruduk.

Kasus rasisme mencuat dalam pertandingan uji coba antara Como dan klub asal Inggris Wolverhampton Wanderers, Senin (15/7/2024) di Marbella.

Dalam laga itu, penyerang Wolves asal Korea Selatan, Hwang Hee-chan, mengalami pelecehan secara rasis dari salah seorang pemain Como.

Pada menit ke-68, pemain Wolves, Daniel Podence, meninju salah seorang pemain I Lariani, yang melakukan pelecehan tersebut.

Setelah kericuhan mencuat, Como merilis pernyataan resmi yang isinya mengutuk rasisme namun membantah bahwa pemainnya berperilaku rasis.

“Klub kami tidak menoleransi rasisme dan mengutuk rasisme dalam semua bentuk dengan cara terkuatnya,” demikian pengumuman resmi klub.

“Kami telah berbicara kepada sang defender yang bersangkutan untuk memahami apa yang dikatakan olehnya,” sambung Como.

“Dia mengatakan komentar yang dibuat olehnya, kepada salah seorang defender lain, adalah “abaikan dia, dia pikir dia Jackie Chan’,” lanjut pengumuman tersebut.

"Klub merasa pemain kami mengeluarkan kata-kata yang tidak terpuji. Kami kecewa karena reaksi pemain Wolves membuat semuanya keluar dari konteks," tambahnya.

Pernyataan tersebut dinilai blunder oleh kebanyakan netizen, bahkan dari seluruh dunia.

Instagram resmi klub, @comofootball, pun digeruduk oleh para netizen yang mendoakan Como untuk terdegradasi.

“Semoga tim kalian terdegradasi,” kata akun @byounggyu_419 di Instagram.

“Halo di sana tim yang rasis,” tutur @pshs2211.

“Tak bisa dipercaya ada orang yang benar-benar mendukung klub ini,” kata @byp3333 (rda)