- Football.London
Chelsea Resmi Dibeli Todd Boehly Senilai Rp 78 Triliun
Jakarta - Drama terkait pemindahan pemilik klub Liga Premier Inggris akhirnya selesai. Chelsea akan segera berganti pemilik dengan berpindahnya saham milik Roman Abramovich ke tangan Todd Boehly.
Drama transfer klub yang berlangsung selama berbulan-bulan tersebut, akhirnya menemui titik terang. Sabtu (28/05/22) kemarin, Chelsea melalui laman klub mengumumkan bahwa transfer kepemilikan Chelsea ke konsorium Todd Boehly atau Clearlake Capital telah resmi.
“Kami mengonfirmasi bahwa pada (Jumat) malam hari, kesepakatan final dan definitive dicapai untuk penjualan klub kepada Todd Boehly/Clearlake Capital Consortium,” demikian bunyi pernyataan klub.
Selanjutnya, penandatanganan dokumen transfer akan dilakukan Senin, 30 Mei 2022 besok.
“Diperkirakan, transaksi ini akan selesai pada Senin (30 Mei 2022) depan. Klub akan memberikan pembaruan lebih lanjut pada tanggal tersebut,” lanjut pernyataan tersebut.
Dengan selesainya penandatanganan besok, maka Chelsea akan memasuki era baru di bawah kepemilikan Todd Boehly, Hansjorg Wyss dan Jonatan Goldstein.
Penjualan saham The Blues ini merupakan buntut dari pemerintah Inggris yang secara resmi membekukan aset-aset Roman Abramovich, akibat dari perang Rusia-Ukraina Februari lalu.
Sebagai pemilik klub, Abramovich rela memilih melepas Chelsea karena tidak ingin masalah ini memberikan efek termasuk kepada The Blues. Ia menerima sanksi ekonomi akibat dekat dengan pemimpin Rusia, Vladimir Putin.
Usai Abramovich memutuskan menjual Chelsea, para konglomerat dunia berbondong-bondong maju atau membentuk konsorsium untuk mengakuisisi The Blues.
Hingga akhirnya, Chelsea menjatuhkan pilihan kepada Todd Boehly, Hansjorg Wyss dan Jonatan Goldstein yang mengajukan tawaran senilai 4,25 miliar pound atau setara dengan Rp 78 triliun.
Todd Boehly merupakan seorang Amerika keturunan Jerman. Menurut majalah Forbes, asetnya diperkirakan mencapai 4,5 miliar dolar AS.
Ia juga merupakan salah satu pemilik Los Angeles Dodgers, salah satu klub tersukses di Major League Baseball, dan Los Angeles Sparks, tim WNBA.
Kemudian Wyss adalah seorang miliarder Swiss dan mantan pemilik peralatan medis multinasional. Sementara Goldstein merupakan pengusaha asal London, salah satu pendiri dan CEO Cain International, sebuah perusahaan investasi swasta.
Pemerintah Inggris akhirnya menyetujui pembelian klub oleh Todd Boehly, dan proses pemindahan kepemilikan Chelsea telah sampai pada babak akhir. (Mzn)