Patah Jari Kelingking Kaki, Masa Depan Cole Palmer di Chelsea Musim Ini Terancam?

Jakarta, tvOnenews.com - Gelandang andalan Chelsea, Cole Palmer, kembali harus menepi dari lapangan hijau. Bukan karena duel keras di atas rumput, pemain berusia 22 tahun itu justru mengalami patah jari kaki akibat kecelakaan di rumah.

Padahal, Palmer sedang mendekati comeback usai sebelumnya dibekap cedera pangkal paha. Kabar kurang menyenangkan ini disampaikan langsung oleh pelatih Chelsea, Enzo Maresca, pada Jumat.

“Dia sudah pasti tidak siap bermain esok (melawan Burnley), Barcelona, atau Arsenal. Dia mengalami kecelakaan di rumah dan jari kakinya terbentur pintu. Tidak serius, tetapi dia tidak akan kembali dalam satu pekan ke depan,” ujar Maresca seperti dikutip dari laman resmi klub.

Cedera Baru Ganggu Momentum Palmer

Palmer sejatinya berada dalam jalur tepat untuk kembali memperkuat The Blues, setelah sebelumnya absen karena masalah pangkal paha. Namun, insiden di rumah membuat rencana comeback tersebut kembali tertunda.

Maresca menjelaskan, pemeriksaan medis menunjukkan adanya retak tulang kecil pada jari kelingking kaki kiri sang gelandang. Kondisi itu membuat tim medis belum bisa memastikan kapan Palmer dapat kembali merumput.

“Kami belum tahu. Jarinya patah. Yang pasti, dia tidak tersedia minggu ini dan minggu depan,” kata pelatih asal Italia tersebut.

Palmer sendiri bergabung dengan Chelsea pada 2023 dan menjelma menjadi salah satu pemain paling produktif di Liga Inggris. Ia telah mencetak 38 gol di kompetisi tersebut, sebuah catatan impresif untuk pemain yang baru dua musim berseragam The Blues.

Perannya juga sangat vital ketika Chelsea menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025. Dalam turnamen tersebut, Palmer mengemas tiga gol dari enam pertandingan dan menjadi salah satu kunci keberhasilan tim London biru mengangkat trofi.

Riwayat Cedera Musim Ini

Musim ini bukan kali pertama Palmer berurusan dengan masalah fisik. Pemain timnas Inggris itu sempat mengalami cedera pangkal paha pada Agustus.

Ia kemudian berhasil comeback pada bulan berikutnya dan langsung menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol ke gawang Brentford dan Bayern Muenchen.

Namun, nasib kurang beruntung kembali menghampirinya. Palmer ditarik keluar saat Chelsea menghadapi Manchester United. Maresca lalu memilih memberikan waktu istirahat tambahan untuk sang pemain, sebelum insiden di rumah membuatnya kembali harus menepi.

Chelsea Krisis Pemain, Tapi Maresca Tetap Optimistis

Situasi Palmer menambah daftar pemain Chelsea yang harus masuk ruang perawatan. The Blues saat ini duduk di posisi ketiga klasemen dan tertinggal enam poin dari Arsenal sebelum laga tandang ke markas Burnley.

Selain Palmer, Chelsea juga kehilangan Levi Colwill, Dario Essugo, dan Romeo Lavia yang masih berkutat dengan cedera.

Kabar baiknya, Enzo Fernandez dan Pedro Neto dilaporkan sudah pulih dan kembali tersedia usai jeda internasional. Kehadiran keduanya diharapkan dapat menambal absennya beberapa pilar penting.

Meski harus kehilangan salah satu pemain terbaiknya, Maresca menegaskan performa Chelsea tetap berada di jalur yang solid.

“Tim lebih suka ketika Cole bermain, saya pun begitu. Tapi saat dia tidak ada, kami harus menemukan solusi. Tim tampil fantastis, sangat baik,” ujarnya.

Fokus Hadapi Burnley

Maresca menegaskan fokus utama Chelsea saat ini adalah laga tandang melawan Burnley. Tim asuhan Vincent Kompany tersebut berada di posisi ke-17 dan tengah menelan dua kekalahan beruntun.

“Besok kami harus memakai strategi dan senjata berbeda. Laga tandang setelah jeda internasional selalu sulit,” kata Maresca.

Dengan absennya Palmer, Maresca dituntut mencari alternatif lain di lini serang. Rotasi pemain dan kreativitas taktikal pelatih asal Italia tersebut akan menjadi kunci bagi Chelsea untuk tetap menjaga konsistensi dalam perburuan papan atas Liga Inggris.