- antara
PSSI: Gugus Tugas Transformasi Hasilkan Regulasi Khusus, Bagaimana Kongretnya?
Jakarta – PSSI menyatakan, Gugus Tugas Transformasi Sepakbola Indonesia akan menyusun regulasi khusus untuk mengatur pertandingan nasional. Seperti apa bentuk kongretnya?
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Ahmad Riyadh mengatakan, Gugus Tugas Transformasi Sepakbola Indonesia, yang dibentuk berkaitan dengan tragedi sepakbola di Stadion Kanjuruhan, Malang, akan menghasilkan regulasi khusus untuk pertandingan-pertandingan sepakbola nasional.
"Keputusan gugus tugas akan langsung menjadi aturan khusus, seperti tentang keamanan, stadion dan lain-lain," ujar Ahmad Riyadh, anggota Exco PSSI, di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (18/07/2022) malam.
Ahmad yang juga Ketua Asprov PSSI Jawa Timur melanjutkan, regulasi hasil kerja gugus tugas akan disahkan pada Kongres PSSI 2023. Sampai pelaksanaan kongres berlangsung, aturan sudah berlaku dengan dasar keputusan Exco PSSI.
"Akan ada pembaruan dari regulasi yang sudah ada supaya jadi satu. Artinya, disinkronkan semuanya," lanjut laki-laki yang juga berprofesi sebagai pengacara.
Agar regulasi dari gugus tugas dapat berlaku maksimal, Ahmad menekankan pentingnya kerja sama dengan pemerintah pusat maupun daerah karena hampir semua stadion di Indonesia miliki pemerintah daerah dan atau di bawah kendali pemerintah pusat.
"PSSI tidak mempunyai stadion. Jadi tetap peran pemerintah itu nomor satu, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional," kata Ahmad Riyadh.
Target Selesaikan Tugas November 2022
Gugus Tugas Transformasi Sepakbola Indonesia dibentuk setelah pertemuan FIFA, AFC, PSSI dan pemerintah Indonesia pada 13 Oktober 2022. Gugus Tugas beranggotakan perwakilan FIFA, AFC, PSSI, beberapa kementerian dan Polri.
Pembentukan Gugus Tugas merupakan respons terhadap Tragedi Kanjuruhan yang mengakibatkan 133 suporter tewas. Tragedi terjadi sesudah polisi melepaskan gas air mata di stadion saat membubarkan penonton pertandingan Arema dan Persebaya pada lanjutan Liga Indonesia, Liga 1.
"Targetnya: akhir November harus selesai. Satu minggu sebelum kompetisi berjalan sudah tuntas semua," kata Ahmad menjelaskan.
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) belum mengumumkan secara rinci keanggotaan Gugus Tugas Transformasi Sepakbola. Namun Ahmad Riyadh memastikan bahwa kelompok Gugus Tugas beranggotakan sekitar 20-an orang. (ant/raw)