Harta Kekayaan Sheikh Mansour, Pemilik City Football Group yang Dikabarkan Berminat Akuisisi Persib Bandung, Nominalnya di Luar Nalar

tvOnenews.com - Segini harta kekayaan yang dimiliki Sheikh Mansour bin Zayed bin Sultan Al Nahyan, owner City Football Group yang dikabarkan berminat akusisi Persib Bandung.

Belakangan ini kabar soal Persib Bandung yang dikabarkan bakal diakuisisi oleh City Football Group semakin kencang dibicarakan penggemar sepak bola.

Rumor itu kian menguat setelah manajemen Persib Bandung mengadakan pertemuan dengan perwakilan CFG di Bangkok pada bulan Oktober silam.

Tidak sedikit suporter yang mendukung wacana ini. Apalagi kita tahu bahwa CFG merupakan pemilik dari raksasa Liga Inggris Manchester City.

Dengan kekuatan finansial dari sang owner Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan, maka dampak positif diharapkan terwujud jika akusisi Persib Bandung terlaksana.

Lalu, berapakah harta kekayaan dari Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan?

Pertama-tama kita bahas terlebih dahulu mengenai korporasi CFG. Kabarnya, mereka lagi berekspansi ke Asia Tenggara. Persib Bandung diisukan jadi target.

Visi mereka sebagai 'The World's Leading Private Owner and Operator of Football Clubs' menjadikan kabar ini bukan sekadar rumor semata.

Tidak hanya itu, korporasi yang sudah berdiri sejak 2013 tersebut diketahui telah menaungi beberapa klub besar di seluruh dunia, salah satunya Manchester City.

Kita tahu bahwa semenjak diakuisisi oleh CFG, Manchester City telah bergelimang prestasi dalam satu dekade terakhir di sepak bola Inggris maupun Eropa.

Selain Manchester City, ada 12 klub lainnya yang berada di bawah naungan CFG. Di Asia, ada Mumbai City (India), Yokohama F. Marinos (Jepang) dan Shenzhen Peng City FC (China).

Dengan banyaknya jumlah klub yang berada di bawah naungannya, berapa harta kekayaan pemilik CFG, Sheikh Mansour bin Zayed?

Merupakan adik dari Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan, Sheikh Mansour memegang peran vital di negaranya, yakni Wakil Presiden dan Wakil Perdana Menteri Uni Emirat Arab.

Beberapa jabatan penting pernah diemban Sheikh Mansour, di antaranya Ketua Emirates Investment Authority, ketua First Gulf Bank, lalu Wakil Ketua Mubadala Investment Company.