- YouTube Lensa Olahraga
Masih Ingat Korinus Fingkrew? Putra Asli Papua yang Dikenal saat Main untuk Persebaya Surabaya, Kini Tekuni Kerjaan Baru
tvOnenews.com - Nama Korinus Fingkrew mungkin menjadi yang pertama terlintas apabila membahas pemain Papua yang pernah berkarier di Persebaya Surabaya.
Duetnya bersama striker kawakan Andi Oddang membuat persaingan di lini depan Persebaya Surabaya era Liga Indonesia 2009/2010 makin sengit.
Masih ada John Tarkpor dan Ngon A Djam yang menjadi langganan starter oleh pelatih Danurwindo di lini depan Persebaya Surabaya pada masa itu.
Namun, Korinus Fingkrew punya ciri khas berbeda. Dengan style ala Timur, pergerakannya di lapangan selalu bikin Bonek Mania terkagum.
Walau begitu, kiprah Korinus Fingkrew yang sudah terlanjur memikat hati Bonek Mania harus berakhir dengan cepat karena sang striker dilego pada musim berikutnya.
Beberapa tim besar Liga Indonesia diperkuat Korinus Fingkrew setelah cabut dari Persebaya Surabaya pada 2010 sebelum pensiun tujuh tahun setelahnya.
Lalu, bagaimana kabar Korinus Fingkrew setelah hampir satu dekade tak lagi bermain sepak bola?
- YouTube Lensa Olahraga
Punya nama lengkap Korintus Koliopas Fingkreuw, sang striker merupakan kelahiran Jayapura, Papua pada 14 Februari 1983 dan mengawali kariernya di akademi Persipura.
Debutnya sebagai pemain profesional baru terjadi ketika ia disertakan dalam skuad senior Persipura Jayapura di Liga Indonesia musim 2004.
Setahun setelah masuk skuad Persipura Jayapura, Korinus Fingkrew menerima panggilan Timnas Indonesia U-23 dan sayang hanya itu saja karier internasionalnya.
Momen paling diingat ialah ketika Korinus Fingkrew mencetak gol penyama kedudukan Persipura Jayapura atas Persija Jakarta di final Liga Indonesia 2005.
Hasil imbang membuat laga harus dilanjutkan ke extra time dan Persipura Jayapura kemudian mencetak gol di babak tambahan sekaligus mengunci gelar juara.
Pada tahun 2006, Korinus Fingkrew di bawa oleh pelatihnya yaitu Rahmad Darmawan yang ketika itu pindah dari Persipura Jayapura menuju Sriwijaya FC.
Di Sriwijaya FC, tiga gelar prestisius ia berikan. Di antaranya Liga Indonesia 2007/2008 serta back to back Copa Indonesia 2007/2008 dan 2008/2009.
Lalu masuk musim 2009, Korinus Fingkrew hengkang ke Persebaya Surabaya. Tak disangka, dirinya mendapat cinta yang begitu luar biasa dari Bonek Mania.
Duetnya bersama Andi Oddang paling memorable. Ia juga masuk sebagai supersub bagi striker asing Persebaya Surabaya John Tarkpor dan Ngon A Djam.
Kendati demikian, karier Korinus Fingkrew di Persebaya Surabaya hanya berlangsung singkat. Semusim saja dia di kota pahlawan, namun itu sangat membekas baginya.
Usai pindah dari Persebaya Surabaya, Korinus Fingkrew memperkuat sejumlah klub, seperti PSM Makassar, Sriwijaya FC, Persidafon Dafonsoro, dan Persijap Jepara.
Sang putra kebanggaan Papua tersebut memilih untuk gantung sepatu dari dunia sepak bola pada 2017 atau ketika usianya telah menginjak 34 tahun.
Kabar Terbaru Korinus Fingkrew
- YouTube Lensa Olahraga
Persijap Jepara menjadi klub profesional terakhir dalam karier Korinus Fingkrew. Dari sini, ia merasa sudah cukup untuk bertarung di atas lapangan.
Mengutip dari wawancaranya bersama Indosport pada April 2020 silam, Korinus Fingkrew mengatakan bahwa Persebaya Surabaya menjadi klub yang paling berkesan.
Gol-gol krusialnya ketika masuk sebagai supersub dan mendapat sokongan dari Bonek Mania membuatnya jatuh hati terhadap tim Bajul Ijo.
Kini, Korinus Fingkrew tak lagi berkarier di dunia sepak bola, baik sebagai pemain ataupun pelatih seperti yang biasa dilakukan oleh rekan seprofesinya.
Korinus Fingkrew justru memilih jalan yang berbeda. Ia menapaki karier sebagai pegawai perusahaan tambang internasional terbesar yang ada di Papua.
(han)