Pecat Ricardo Salampessy, Persipura Jayapura Perkenalkan Rachmad Darmawan Sebagai Pelatih Baru

Jakarta, tvOnenews.com - Persipura Jayapura melakukan perombakan pada kursi kepelatihan dengan memecat legenda Ricardo Salampessy. Sebagai gantinya, Persipura memperkenalkan Rachmad Darmawan pada Senin (13/10/2025). 

Manajer Persipura Jayapura, Owen Rahadiyan mengakui kesepakatan untuk mengakhiri kerja sama ini sudah dicapai setelah diskusi yang konstruktif dan didasari oleh kepentingan kedua belah pihak. 

"Dia telah memberikan yang terbaik untuk menjaga semangat tim dan tetap menunjukkan profesionalisme meski dalam situasi sulit. Kami sangat menghormatinya sebagai bagian penting dari sejarah klub ini," kata Owen Rahadiyan. 

Selama memimpin Persipura Jayapura, Ricardo Salamapessy membawa tim Mutiara Hitam ke posisi lima zona Timur Championship 2025-2026 dengan raihan dua kali menang, satu hasil imbang dan dua kekalahan. 

Hasil ini memang mengecewakan mengingat Persipura menargetkan untuk kembali promosi dengan tampil di Super League musim depan. 

Tak cukup waktu lama bagi Persipura memperkenalkan pelatih baru. Pada hari yang sama, Rachmad Darmawan diperkenalkan secara resmi yang menandakan kembalinya sang pelatih setelah 20 tahun lamanya. 

Persipura memang sudah tak asing bagi Rachmad Darmawan karena sudah pernah memimpin pada 2004-2006 lalu. Termasuk sukses membawa Mutiara Hitam sebagai juara Liga Indonesia pada 2005 lalu. 

"Kami percaya dengan Coach Rahmad Darmawan yang punya kapasitas dan pengalaman untuk membawa Persipura ke arah yang lebih baik. Semoga ke depan, performa tim terus meningkat dan bisa kembali bersaing di papan atas," kata Owen. 

Bersama Rachmad Darmaawan, asisten pelatih Regi Aditya turut dibawa untuk mengembalikan masa kejayaan Persipura Jayapura. Owen mengakui banyak pertimbangan untuk membawa dua pelatih ini menggantikan Ricardo Salampessy. 

"Banyak pertimbangan dalam pemilihan pelatih, mulai dari background, track record melatih, dan menilai budaya di Papua, bisa mengetahui cara empati di sana," kata Owen. 

"Saya sudah lama mengenal Regi Aditya, dia berhasil membawa PSBS Biak promosi dan waktu di Persibo sebelum keluar dan bagus juga. Ini masing masing pelatih dengan kombinasi coach RD dan Regi harus saling melengkapi dan ini menjadi sebuah keunggulan aset bagi tim," tutupnya.