- Persija Jakarta
Alasan Maxwell Baru Dimainkan di Babak Kedua saat Persija Jakarta Hancurkan Persita Tangerang Diungkap Mauricio Souza
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, membeberkan alasan di balik baru menurunkan sang striker anyar, Maxwell di babak kedua saat menghadapi Persita Tangerang.
Persija Jakarta berhasil meraih kemenangan perdana atas Persita Tangerang dalam pekan pertama Super League 2025/2026.
Tak tanggung-tanggung, tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut langsung mengamuk dengan mencetak empat gol tanpa balas.
- Instagram/@persija
Pertandingan itu sendiri berlangsung di Jakarta Internasional Stadium (JIS) pada Minggu (10/8/2025) malam WIB.
Kemenangan tersebut juga tak terlepas dari kontribusi sang striker anyar, Maxwell yang turut menyumbangkan satu gol di laga tersebut.
Sebagai informasi, empat gol yang tercipta pada pertandingan tersebut masing-masing dicetak Rizky Ridho (30'), Maxwell Souza (72'), dan brace Allano Lima (69', 90+1').
Meskipun berhasil mencetak satu gol, namun Maxwell tercatat baru dimainkan saat laga berjalan di babak kedua.
Mauricio Souza pun membeberkan alasannya yang memilih baru menurunkan Maxwell saat babak kedua.
- ANTARA/RAUF ADIPATI
Ia mengungkapkan bahwa penyerang anyar itu baru bergabung pada Selasa sehingga hanya dimainkan dalam babak kedua untuk menjaga kondisi fisik.
Menurutnya, baru memasukkan Maxwell di babak kedua merupakan sebuah keputusan yang sangat tepat.
"Saya rasa keputusan itu tepat (baru memainkan Maxwell di babak kedua)," ujar Mauricio Souza, Minggu (10/8/2025).
"Ia (Maxwell) masuk dengan baik dan membantu tim," tambahnya.
Lebih lanjut, pelatih asal Brasil itu berbicara terkait perbedaan skema permainan yang ia terapkan antara babak pertama dengan kedua.
Walaupun berhasil mencetak total empat gol, namun Mauricio Souza enggan mengevaluasi skuadnya hanya berdasarkan jumlah gol saja.
- Persija Jakarta
"Sejak awal kami mengontrol permainan. Bedanya antara babak pertama dan kedua hanya pada gol," jelas Mauricio Souza.
"Saya tidak menganalisis permainan hanya dari hasil, tapi dari apa yang kami lakukan di lapangan,” tutupnya.
(igp)