Dalih Carlos Pena usai Persita Tangerang Dipermalukan Persija Jakarta 0-4: Rumput JIS Buruk!

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Persita Tangerang, Carlos Pena, melayangkan kritikan terhadap kualitas dari rumput Jakarta Internasional Stadium (JIS).

‎Hal itu dirinya sampaikan setelah Persita Tangerang keok 0-4 dari Persija Jakarta dalam pekan perdana Super League 2025/2026.

‎Pertandingan itu sendiri berlangsung di markas skuad Macan Kemayoran, yakni di JIS pada Minggu (10/8/2025) malam WIB.

‎Setelah laga, Carlos Pena justru memberikan kritikan tak terduga terhadap kualitas JIS.

‎Carlos Pena mengatakan bahwa kualitas rumput dari JIS tidak pernah bagus, bahkan setelah dirinya dipecat dari Persija Jakarta.

‎Uniknya, meskipun mengkritik kualitas JIS, namun pelatih asal Spanyol itu nyatanya memiliki catatan apik di stadion tersebut semasa masih di Persija Jakarta.

‎Saat membela Persija Jakarta pada musim lalu, Carlos Pena tak pernah merasakan kekalahan saat bermain di JIS.

‎"Tidak ada yang baru di JIS. Rumput di JIS tidak pernah bagus. Kami menderita masalah yang sama pada musim lalu,” ujar Carlos Pena.

‎Lebih lanjut, pelatih berusia 42 tahun itu mengkritik para suporter yang hanya berfokus terhadap bentuk dari JIS sebagai stadion bagus.

‎Dirinya menyayangkan banyak pihak yang melupakan kualitas rumput dari JIS yang memiliki perbedaan sangat jauh dibandingkan infrastruktur stadion tersebut.

‎Carlos Pena pun mengaku mulai menyadari kualitas rumput JIS yang tetap buruk ketika menonton laga pramusim antara Persija Jakarta kontra Arema FC.

‎"Kembali, ini adalah stadion yang bagus, namun tidak seorang pun memperhatikan rumput," jelas Carlos Pena.

‎"Kami mengetahuinya karena saya menyaksikan pertandingan (Persija) melawan Arema pada pra musim. Tentu saja rumputnya tidak bagus, namun itu bukan alasan,” tambahnya.

‎Meskipun ada rasa senang bisa bertemu sejumlah rekan lama di Persija Jakarta, namun dirinya kecewa Persita Tangerang tak mampu meraih kemenangan di laga tersebut.

Apalagi, kekalahan dari Macan Kemayoran itu juga diwarnai dengan Persita Tangerang yang tak bisa mencetak satu gol pun.