Bek Asing Baru Persib Pasang Target Antarkan Tim Juara Tiga Kali Beruntun

Bandung, tvOnenews.com - Target tinggi diburu bek asing baru Persib Bandung, Patricio Matricardi. 

Dia punya misi membawa timnya meraih three-peat alias juara tiga kali berturut-turut di Liga 1 atau yang kini berubah nama menjadi Super League.

Mantan pemain FC Botosani ini direkrut Persib pada jendela transfer awal musim 2025-2026. 

Pemain asal Argentina diproyeksikan menambal posisi di jantung pertahanan usai ditinggal Nick Kuipers dan Gustavo Franca.

Dalam dua edisi terakhir Liga 1 (kini Super League Indonesia), Persib sukses mengakhiri musim dengan raihan trofi. 

Catatan itu akan coba diulangi oleh Matricardi di penghujung musim 2025-2026.

"Kami akan berusaha memenangi gelar juara ketiga, pasalnya saya datang untuk membela tim yang ingin menjadi juara secara beruntun," kata bek 31 tahun tersebut saat diwawancara di Lapangan Pendamping Stadion GBLA, Kota Bandung, Sabtu (12/7/2025).

Sejarah ingin diciptakan Matricardi di musim debut dengan membawa timnya juara liga tiga kali beruntun. 

Karena sebelumnya belum pernah ada tim yang sukses menorehkan tinta emas tersebut di era profesional.

Peluang untuk mendapatkan itu dinilai memungkinkan. Namun dia juga mengakui perlu proses untuk membuat Persib musim ini bisa menjaga konsistensi performa seperti musim lalu dengan adanya perombakan pemain.

"Saya berharap, kami berhasil menjuarai liga ketiga (berturut-turut) karena menurut saya, kami memiliki tim yang bagus, pemain yang bagus. Namun kami harus bisa mengenal satu sama lain, setelah itu kami bisa bersaing di papan atas," jelasnya.

Pada awal masa pramusim, Persib yang tampil di Piala Presiden 2025 belum menunjukkan tajinya. 

Tim asuhan Bojan Hodak terpuruk di grup B dan gagal melaju ke ronde berikutnya.

Namun Matricardi menilai secara kualitas permainan timnya sudah tampil baik. Hanya saja secara kondisi persiapan belum maksimal karena baru beberapa hari berlatih. Dia optimis tim akan semakin kuat setelah melakukan pemusatan latihan di Thailand.

"Bagi saya ini oke, kami hanya melakukan 4-5 kali latihan sebelum memainkan pertandingan pertama dan tentu sulit untuk bermain dalam level yang tinggi dengan hanya berlatih 4-5 kali," kata dia.