- instagram Persib Bandung
Selain Ucapkan Selamat, Klub Spanyol Tiba-Tiba Singgung 3 Sejarah yang Diraih Persib Bandung usai Juara Liga 1 2024-2025: Satu Kebanggaan!
Jakarta, tvOnenews.com - Salah satu klub Spanyol tiba-tiba menyinggung tiga sejarah yang diraih Persib Bandung usai menjadi juara Liga 1 2024-2025.
Persib Bandung berhasil keluar sebagai kampiun Liga 1 musim ini alias gelar keempat mereka di era Liga Indonesia yang diakui oleh FIFA.
- Tim tvOne/Ilham Giovani
Tim berjuluk Maung Bandung itu finis di puncak klasemen dengan mengoleksi 69 poin, mengungguli Dewa United sebagai runner-up dengan 61 angka.
Persib Bandung pun melakukan pesta juara Liga 1 2024-2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (24/5/2025) usai melawan Persis Solo.
Dalam laga pamungkas Liga 1 musim ini tersebut, berhasil dimenangkan oleh Pangeran Biru atas Laskar Sambernyawa dengan skor tipis 3-2.
Hasil itu menyempurnakan Persib Bandung sebagai kampiun secara back to back dan menjadi tim paling sedikit kalah di Liga 1 musim ini.
Persib Bandung juga mendominasi dalam penghargaan individu, di mana Bojan Hodak jadi pelatih terbaik dan Tyronne del Pino sebagai pemain terbaik.
Rupanya, keberhasilan Persib Bandung menjadi yang terbaik di Liga Indonesia dalam dua tahun secara berturut-turut mendapat sorotan dari klub luar.
Salah satunya adalah Cadiz FC, klub sepak bola profesional Spanyol yang berkompetisi di Segunda Division alias kata kedua Liga Spanyol.
Sebagai informasi, saat ini Cadiz FC menempati peringkat ke-14 di Segunda Division 2024-2025. Mereka memperoleh 52 poin dari 40 laga.
Dalam unggahan Instagram resminya, @cadizclubdefutbol, klub Spanyol itu mengucapkan selamat kepada Persib Bandung atas keberhasilannya.
- instagram.com/persib
"Selamat dan sukses untuk @persib Juara Liga 1 Indonesia dua musim. Dua trofi. Satu kebanggaan!," tulis Cadiz FC.
Lebih lanjut, Cadiz FC juga menyoroti tiga sejarah yang diraih Persib. Salah satunya, Maung Bandung untuk pertama kalinya menjadi juara liga secara back to back.
Selain itu, klub Spanyol tersebut juga takjub Pangeran Biru pertama kali menjadi juara dengan sistem kompetisi penuh dan menerima piala di Bandung.