Liga 1: Kembali Puasa Kemenangan, Paul Munster Ungkap Alasan Utama Persebaya Surabaya Tumbang dari Persis Solo

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster angkat bicara terkait alasan anak asuhnya tumbang dari Persis Solo dan kembali berpuasa kemenangan.

Persebaya Surabaya kembali merana usai dipermalukan oleh tuan rumah Persis Solo di pekan ke-22 Liga 1 2024-2025.

Pertandingan itu sendiri berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk Laskar Sambernyawa yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo pada Jumat (7/2/2025) malam WIB.

Kekalahan ini menjadi pertandingan keenam bagi skuad Bajul Ijo yang kembali berpuasa dalam meraih kemenangan.

Hasil ini sekaligus menambah panjang catatan minor Persebaya Surabaya yang seakan kehabisan bensin di putaran kedua ini.

Pasalnya, kemenangan terakhir yang mampu diraih pasukan asuhan Paul Munster itu saat menghadapi Borneo FC pada Desember lalu.

Selepas laga, Paul Munster pun membeberkan alasan Persebaya Surabaya bisa tumbang dari Persis Solo.

Menurutnya, perbedaan jumlah pemain menjadi alasan utama anak asuhnya bisa tumbang dari pasukan asuhan pelatih Ong Kim Swee.

Gilson Costa harus diusir keluar lapangan usai mendapatkan kartu merah saat laga berjalan pada menit ke-53 di babak kedua.

Kendati begitu, Paul Munster tetap memuji kerja kerasa anak asuhnya yang masih sanggup mencetak gol penyama kedudukan meski bermain dengan 10 pemain.

Selain itu, dirinya menyebut adanya beberapa pemain yang harus menepi karena cedera membuat pertandingan semakin sulit.

"Selamat Persis Solo, Bermain dengan 10 pemain, kami bermain dengan baik, kami mencetak gol untuk mendapatkan skor 1-1," ujar Paul Munster usai laga, Jumat (7/2/2025).

"Kita bisa melihat di akhir kami mengalami cedera yang berjalan dengan baik sehingga para pemain yang kami miliki di sini adalah yang tersedia untuk pertandingan ini," tambahnya.

Persebaya Surabaya yang berada di peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 terancam digusrukan Dewa United.

Pasalnya, kedua kesebelasan hanya memiliki selisih poin yang sangat tipis, yakni hanya berbeda satu poin saja.

Jika Dewa United mampu meraih poin saat menghadapi Persija Jakarta pada malam nanti, Sabtu (8/2/2025), maka pasukan asuhan pelatih Jan Olde Riekerink dipastikan akan merangsek ke posisi tiga besar Liga 1.