Pernyataan resmi Federasi Sepak Bola Bahrain yang menolak lawan Timnas Indonesia di Jakarta karena takut dari ancaman suporter Indonesia..
Sumber :
  • Kolase Tim tvOnenews

Bawa-bawa Norma Islam, Bahrain Merasa Tersakiti Setelah Dihujat Usai Laga Lawan Timnas Indonesia, Netizen Jawab Pakai Dalil

Jumat, 18 Oktober 2024 - 08:56 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Bahrain, Kamis (10/10/2024) lalu nampaknya masih menyisakan perasaan yang belum tuntas antara kedua negara.

Laga yang diselenggarakan di Bahrain National Stadium itu berakhir imbang. Timnas Indonesia harus menerima skor akhir 2-2 dan membawa pulang 1 poin.

Hasil akhir pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain ini tak terlepas dari kontroversi wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin jalannya laga kualifikasi Piala Dunia 2026 hari itu.

Media Arab Bicara soal Perasaan Ahmed Al Kaf usai Bikin Bahrain Kena Mental sampai Minta Venue Laga Kontra Timnas Indonesia Dipindahkan ke Luar RI
Sumber :
  • Kolase/tvOnenews.com

 

Wasit Ahmed Al Kaf membuat keputusan kontroversial setelah membiarkan pemain Bahrain membobol gawang Timnas Indonesia di luar batas waktu perpanjangan yang sudah ditentukan.

Tadinya, perpanjangan waktu di babak kedua adalah 6 menit, namun terakhir menjadi 9 menit. Seakan wasit sengaja menunggu Bahrain bisa menyeimbangkan skor melawan Timnas Indonesia.

Hal ini langsung membuat suporter skuad Garuda marah. Laman resmi Asosiasi Sepak Bola Bahrain diretas, dan jalanan kota negara tersebut diganti di Google Maps oleh netizen Indonesia.

Merasa geram sekaligus ketakutan, Asosiasi Sepak Bola (FA) Bahrain merilis pernyataan yang mengecam keras tindakan suporter tersebut setelah laga kualifikasi Piala Dunia 2026 usai.

"Mengutuk keras kelakuan pendukung Timnas Indonesia melalui dunia siber. Laman resmi sampai media sosial menjadi sasaran hujatan, kecaman, hinaan, dan peretasan," tulis pernyataan tersebut, dikutip Jumat (18/10/2024).

Asosiasi sepak bola itu juga menyinggung bahwa tindakan pendukung skuad Garuda tidak mencerminkan sportivitas dalam pertandingan olah raga.

Tak cukup sampai situ, negara itu juga menyinggung soal norma Islam yang tidak diterapkan oleh warga Tanah Air.

Padahal, Indonesia dikenal sebagai negara dengan komunitas muslim terbesar di dunia.

"Asosasi mengungkapkan rasa kekecewaan mendalam dengan perkataan yang mengganggu dan tidak bisa diterima, tidak sesuai dengan prinsip, nilai, dan norma Islam, ataupun mencerminkan negara yang berkembang," tambah keterangan itu.

Pernyataan resmi Federasi Sepak Bola Bahrain yang menolak lawan Timnas Indonesia di Jakarta karena takut dari ancaman suporter Indonesia.
Sumber :
  • Instagram BFA

 

Negara tersebut juga meminta agar AFC memindahkan laga lawan Timnas Indonesia di Jakarta yang akan dilaksanakan Maret 2025 mendatang.

Sebab, mereka ketakutan akan keamanan para pemain mengingat serangan di siber sangat masif dan mengganggu.

Menanggapi hal itu, netizen pun memberikan komentar pedas. Bahrain dinilai bermain seperti korban padahal permainannya sendiri tidak mencerminkan keadilan.

"Permainan lu enggak sesuai norma Islam," tulis akun Instagram @ram**, dikutip Jumat.

"Apa banget dia bawa-bawa agama, merasa tersakiti banget," ujar akun @ini** menimpali.

Sementara itu, ada pula netizen yang menyinggung dalil yang terdapat dalam Surat An Nisa ayat 112 yang berbunyi;

"Dan barang siapa berbuat kesalahan atau dosa, kemudian dia tuduhkan kepada orang yang tidak bersalah, maka sungguh dia telah memikul suatu kebohongan dan dosa yang nyata," tulis akun @ad** mengutip ayat di Al Quran.

Banyak netizen beranggapan Bahrain sendiri sudah berbuat curang selama pertandingan melawan skuad asuhan Shin Tae-yong sehingga tak pantas membela diri dengan menyebut norma Islam.

Sementara itu, PSSI menegaskan bahwa pertandingan leg kedua antara Bahrain dan Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 sudah pasti akan diselenggarakan di Tanah Air.

PSSI juga menjamin keamanan tim lawan akan dijaga selama berlatih dan bertanding di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta. (iwh)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
07:36
03:40
01:08
01:12
03:56
01:30
Viral