- VFF
Malaysia Gigit Jari, Baru Sehari Salip Timnas Indonesia Sudah Dilaporkan ke FIFA Gara-gara Skandal Naturalisasi
Jakarta, tvOnenews.com – Federasi Sepak Bola Nepal (ANFA) resmi mengajukan banding kepada FIFA untuk membatalkan kekalahan 0–2 dari Malaysia pada laga Kualifikasi Piala Asia 2027. Pertandingan tersebut berlangsung di Johor pada Maret lalu dan kini hasilnya dipersoalkan setelah muncul dugaan pelanggaran administrasi pemain.
Langkah ini diambil setelah FIFA menjatuhkan sanksi berat kepada tujuh pemain naturalisasi Malaysia. Para pemain itu dinilai tidak memenuhi syarat untuk memperkuat tim nasional karena dugaan pemalsuan dokumen asal-usul.
“Kami telah mengajukan permintaan resmi kepada FIFA terkait pemain yang tidak memenuhi syarat dalam pertandingan tersebut. Karena itu, hasil pertandingan harus dibatalkan,” kata Ketua ANFA, Indra Man Tuladhar, dikutip dari New Straits Times, Kamis (16/10/2025).
Kemenangan atas Nepal sendiri turut membawa Malaysia melejit di peringkat FIFA. Saat ini, skuad Harimau Malaya bertengger di urutan 118 dan unggul atas Timnas Indonesia yang berada di posisi 122.
FIFA sebelumnya menjatuhkan larangan bermain selama satu tahun kepada tujuh pemain naturalisasi Malaysia. Selain itu, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) juga dijatuhi denda sebesar 440.000 dolar AS atau sekitar Rp7,2 miliar.
Badan sepak bola dunia itu menyebut FAM menyerahkan dokumen yang dipalsukan untuk membuktikan bahwa para pemain tersebut memiliki keturunan Malaysia. Langkah ini dianggap melanggar aturan keabsahan pemain dalam pertandingan internasional.
Hasil investigasi FIFA mengungkap tidak satu pun dari ketujuh pemain itu memiliki orang tua atau kakek-nenek yang lahir di Malaysia. Meski begitu, FAM bersikeras tidak melakukan pelanggaran dengan sengaja dan menyatakan siap mengajukan pembelaan.
Salah satu pemain yang terkena sanksi, Hector Hevel, menjadi sorotan karena mencetak gol pembuka dalam laga melawan Nepal. Ia juga tampil saat Malaysia menang telak 4–0 atas Vietnam pada pertandingan kualifikasi berikutnya.
Jika banding Nepal dikabulkan, maka FIFA dapat mengubah hasil pertandingan yang semula dimenangkan Malaysia. Keputusan itu juga bisa memengaruhi klasemen sementara Grup F secara signifikan.
Saat ini, Malaysia memimpin klasemen dengan 12 poin dari empat laga yang telah dimainkan. Di bawahnya ada Vietnam dengan 9 poin, Laos dengan 3 poin, dan Nepal masih tanpa poin di posisi juru kunci.