Di Hadapan Juventus, Donald Trump Bicara soal Keputusan AS yang Bisa Beri Dampak kepada Timnas Indonesia

Jakarta, tvOnenews.com - Di hadapan para pemain Juventus, Donald Trump berbicara soal kemungkinan Amerika Serikat menyerang Iran yang bisa memberi dampak kepada Timnas Indonesia.

Pada Rabu (18/6/2025), para pemain Juventus diundang ke Gedung Putih untuk menemui Donald Trump sebelum laga pertama mereka di Piala Dunia Antarklub 2025.

Skuad asuhan Igor Tudor sendiri telah bertanding menghadapi Al Ain di Audi Field, Washington pada Kamis (19/6/2025) pagi WIB dan berhasil menang telak dengan skor 5-0.

Dalam pertemuan dengan skuad Juve, Trump berbicara tentang banyak hal hingga mengajukan pertanyaan aneh soal transgender.

Trump meminta pandangan para pemain mengenai kehadiran para pemain transgender di olahraga wanita.

“Trump meminta pandangan skuad Juventus soal para pemain transgender dalam pertemuan canggung di Gedung Putih,” tulis judul yang diberikan oleh The Guardian.

Tak hanya itu, Trump juga menghadapi pertanyaan wartawan mengenai konflik Timur Tengah antara Iran dan Israel.

Amerika Serikat bisa mengintervensi konflik yang telah berlangsung selama enam hari tersebut, sebagaimana laporan dari Aljazeera.

Menurut warta tersebut, Trump terus memberikan reaksi yang tidak jelas mengenai kemungkinan AS bergerak menyerang Iran.

“Kalian tidak tahu apa yang akan saya lakukan,” kata Trump kepada para reporter, berbicara di hadapan para pemain Juventus, sebagaimana dilansir dari Aljazeera.

“Saya mungkin melakukannya [menyerang Iran]. Saya mungkin tidak melakukannya. Tidak ada yang tahu apa yang akan saya lakukan,” tambahnya.

Namun, Trump menuturkan bahwa Iran ingin bernegosiasi karena berada dalam masalah yang besar.

“Saya bisa mengatakan ini kepada Anda: Iran mendapatkan banyak masalah, dan mereka ingin bernegosiasi,” tuturnya.

Konflik di Timur Tengah sendiri bisa memberikan dampak kepada penyelenggaraan putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, yang diikuti oleh Timnas Indonesia.

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memutuskan bahwa playoff zona Asia dilaksanakan di Arab Saudi dan Qatar, yang mana ditentang oleh negara-negara peserta lainnya, karena menguntungkan kedua negara Timur Tengah tersebut.

Namun pemindahan venue menjadi hal yang memungkinkan jika Arab Saudi dan Qatar terlibat dalam konflik, terutama karena kedua negara memiliki basis militer Amerika Serikat.

Sebagaimana dilaporkan oleh Aljazeera, Qatar memiliki basis militer terbesar Amerika Serikat di Timur Tengah, yaitu Al Udeid Air Base.

Basis ini merupakan tempat tinggal untuk 10 ribu pasukan Amerika Serikat dan telah menjadi tempat operasi sentral di Irak, Suriah, dan Afghanistan.

Amerika Serikat tak punya basis militer besar di Arab Saudi, namun setidaknya ada satu markas militer AS di Arab Saudi, sebagaimana laporan dari Aljazeera.

Lebih lanjut, The New York Times melaporkan kemungkinan Iran menyerang basis militer AS di Timur Tengah.

“Iran mempersiapkan misil untuk kemungkinan serangan balasan pada basis AS, menurut pernyataan resmi,” demikian kabar dari The New York Times pada Rabu (18/6/2025).

Jika Arab Saudi dan Qatar terlibat dalam situasi ini, maka venue putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 sangat mungkin dipindahkan, yang berarti memberi dampak kepada Timnas Indonesia.

Untuk saat ini, AFC masih belum mengambil keputusan mengenai hal tersebut, namun situasi ini bisa diintervensi oleh FIFA jika sudah menyangkut keamanan. (rda)