Ada Messi di Balik Isu Perselingkuhan Icardi

Jakarta, - Mauro Icardi merebut perhatian sepakbola dunia, tapi bukan dengan permainannya untuk Paris Saint-Germain atau Argentina.

Icardi bikin heboh lagi dengan kisah asmara yang kali ini terasa bagai sebuah karma yang ironis karena tuduhan perselingkuhannya.

Istrinya, Wanda Nara, menuduh Mauro Icardi telah berselingkuh dengan Eugenia Suarez, seorang artis asal negara mereka, Argentina.

Tuduhan Wanda seperti tamparan berbalik setelah dulu dia melakukan hal keji yang sama kepada mantan suaminya, Maxi Lopez.

Wanda Nara menikahi Mauro Icardi setelah menyudahi pernikahan selama lima tahun dengan Maxi Lopez yang juga pesepakbola.

Dulu Maxi menuduh Wanda berselingkuh dengan Mauro, yang merupakan rekan duet di barisan depan permainan tim Sampdoria.

Maxi dan Mauro semula berteman baik karena berasal dari Argentina dan klub yang sama di Liga Spanyol, yakni Barcelona.  

Lopez, yang juga mantan penyerang Barca, membantu Icardi beradaptasi dengan Italia saat ia jadi pemain pinjaman di Sampdoria.

Lebih tua sembilan tahun, Maxi bertindak seolah abang yang membimbing Mauro yang baru pindah dari tim junior Barcelona.

Mereka kerap berlibur bersama. Maxi bahkan membuka rumahnya untuk Mauro menginap. Tapi sikap ramahnya menjadi awal bencana.

Bercerai dari Maxi, Wanda menikah dengan Mauro dan ikut pindah saat suami barunya mengikat kontrak di Internazionale Milano.

Dari seorang model dan ibu rumah tangga, Wanda menjadi agen yang kemudian sukses memindahkan Mauro ke klub kaya, PSG.

Tapi karier Icardi tak sebaik saat menjabat kapten Inter. Di PSG, ia tak selalu jadi pilihan pertama karena banyak penyerang lain.

Bahkan posisi Icardi makin sulit sejak PSG mendatangkan Lionel Messi, bintang dan kapten tim nasional negaranya, Argentina.

Leo Messi dan Mauro sudah saling kenal di Barcelona saat Messi jadi bintang Blaugana adan Icardi masih belajar di tim junior Barca.

Namun Leo lebih dulu kenal Maxi yang lebih tua tiga tahun dan bersikap sebagai abang saat mereka mengisi barisan depan Barca.

Pertemanan Leo dan Maxi terus terjalin saat Lopez pindah ke Italia, kemudian Mauro ikut menyusul, hingga terjadi huru-hara asmara.

Ulah Mauro berakibat sanksi sosial. Publik, termasuk legenda Diego Maradona, tak ingin Icardi terpilih masuk tim nasional Argentina.

Bahkan desas-desus beredar, kapten Messi pun tak sudi 'anak kecil' yang telah menyakiti kawannya berada di sisinya di tim nasional.

Hanya delapan kali Mauro Icardi membela Argentina dan memberi cuma satu gol serta tidak pernah tampil di event internasional.

Peluangnya makin sulit untuk menembus tim nasional kalau Icardi gagal jadi striker utama PSG, apalagi bila Leo Messi bersinar di Paris.

Di sisi lain, Messi ialah kapten, top scorer dan pemilik caps terbanyak untuk Argentina yang telah meraih Copa America 2021.(raw/toz)