- marca
Syarat Tak Masuk Akal: Lionel Messi Harus Pensiun dari Tim Argentina Jika Ingin Tetap di PSG
Paris, tvOnenews.com – Negosiasi pihak Lionel Messi dan Paris Saint-Germain (PSG) masih berjalan. Namun benarkah perpanjangan kontrak mengancam posisi Messi di tim nasional Argentina?
Pelatih tim nasional Argentina, Lionel Scaloni, telah menyatakan, pasti mutlak aka nada tempat dan kostum 10 untuk Lionel Messi di Piala Dunia 2026. Tapi semua hal tergantung pada kemauan dan kemampuan Leo Messi untuk terus main.
Pada 2026, Leo akan berumur 39 tahun. Messi tidak memperlihatkan kondisi fisiknya menurun dalam usia menjelang 36 tahun pada 2023. Namun ia akan sering menghadapi bentrokan dengan para pemain belakang lawan yang berusaha menandingi kehebatannya.
Perihal Stamina Fisik Lionel Messi
Persoalan stamina fisik pula jadi perhatian dalam karier Messi di tingkat klub. Mantan rekannya di Barcelona, yang juga pernah berkarier di Paris Saint-Germain (PSG) punya pendapat.
Legenda Barcelona, Lionel Messi, bisa terpaksa gantung sepatu dari tim Argentina jika ia ingin mendapatkan kontrak baru dengan Paris Saint-Germain, menurut Ludovic Giuly.
Messi mengangkat trofi terbesar dalam karier profesionalnya pada Desember 2022 setelah memimpin Argentina menjuarai Piala Dunia di Qatar.
Penampilan gemilang pemenang Ballon d'Or tujuh kali membuat ia mendapatkan Bola Emas (Golden Ball) di Piala Dunia 2022, saat Argentina mengalahkan Prancis melalui adu penalti di final yang menggetarkan.
Messi mengesampingkan rencana pensiun dari sepakbola internasional. Dan manajer Argentina, Lionel Scaloni, sangat ingin sang bintang PSG tetap tampil di Piala Dunia 2026.
Kontrak La Pulga akan habis pada musim panas dan negosiasi sedang berlangsung antara pihak Messi dan PSG mengenai kesepakatan baru.
Namun Giuly percaya bahwa komitmen Messi untuk masa depan internasionalnya dengan Argentina bisa menjadi “masalah” dalam perpanjangan kontrak dengan klub juara Ligue 1 Liga Prancis.
"Leo tidak akan lagi bisa memainkan semua pertandingan," kata Giuly dalam wawancara dengan surat kabar Prancis, Le Parisien.
“Kadang perlu istirahat sebelum pertandingan Liga Champions, misalnya. Saya bisa melihat ritme seperti tiga pertandingan dan kemudian satu lagi istirahat. Tapi Leo mengatakan ia masih ingin bermain dengan Argentina dan itu mungkin menjadi masalah.”
“Setelah usia tertentu, Anda kurang cepat untuk pulih dari kelelahan setelah melakukan perjalanan jauh dengan naik pesawat,” lanjut Giuly. “Haruskah Leo melepaskan seleksi tim nasional Argentina untuk melanjutkan karier di PSG? Aku tidak tahu, tapi kita harus membicarakan ini.”
Ludovic Giuly Selalu Kagum Leo Messi
Terlepas dari usia dan komitmen Messi untuk Argentina, Giuly bersikeras bahwa kapten Argentina ialah "pemain terbaik di dunia" dan mendesak PSG untuk memberikan kontrak baru.
“Kami banyak mengkritik Leo, tetapi lihat Piala Dunia, ia memenangkan karena telah mempersiapkan diri dengan baik sebelumnya, itu akan meyakinkan Paris untuk memperpanjang kontranya,” ujar Giuly.
“Saya mengingatkan Anda bahwa kita berbicara tentang Lionel Messi, pemain terbaik di dunia! Itu membuktikan bahwa ia mampu, jika tim mempersiapkan dengan baik, untuk membawa lebih banyak lagi kejayaan.”
“Messi ialah seseorang yang mampu, kapan saja, dalam umpan, dribel, tendangan atau tendangan bebas, untuk membuat perbedaan,” lanjut Giuly yang justru dulu kehilangan tempat di Barcelona sewaktu Messi mulai naik ke tim utama Barcelona.
"Saya tidak berbicara tentang pemasaran atau hal-hal seperti itu, tetapi ketika Anda bicara tentang PSG, lebih baik memiliki Messi di tim Anda daripada ia berada di tempat lain," urai Ludovic Giuly, juara Liga Champions 2006 bersama Barcelona dan Piala Prancis 2010 bersama PSG. (raw)