- Tim tvOnenews/Julio Trisaputra
Ferdy Sambo Tekankan Peristiwa di Magelang Hanya Ilusi, Kok Bisa?
Jakarta - Saksi Kepala Sub Direktorat V Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri Kombes Sugeng Putut Wicaksono mengatakan Ferdy Sambo menekankan peristiwa di Magelang, hanya sebuah ilusi.
Jaksa penuntut umum (JPU) membacakan berita acara pemeriksaan (BAP) Kombes Sugeng dalam persidangan perkara pembunuhan berencana Brigadir J alias Yosua Hutabarat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
Menurut Sugeng, keterangan itu diberikan Ferdy Sambo sesuai Biro Provost memeriksa anak buahnya, Bharada E alias Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Maruf.
Adapun dalam pemeriksaan tersebut, ketiganya kompak menerangkan soal peristiwa dugaan pelecehan seksual yang dialami istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
"Setelah beberapa hari, saksi beberapa kali diingatkan oleh terdakwa FS bahwa cerita di Magelang tersebut tidak ada, itu hanya ilusi," kata jaksa yang membacakan kesaksian Kombes Sugeng, Kamis (29/12/2022).
Sugeng menjelaskan Ferdy Sambo kerap menekankan hal yang sama beberapa kali hingga Kamis (21/7/2022), yang mana dirinya dipanggil ke rumahnya.
Ketika sampai di rumah Ferdy Sambo, Sugeng mengatakan eks Kadiv Propam itu fokus menanyakan soal peristiwa di Magelang, Jawa Tengah.
"Pembicaraan saksi sebenarnya lebih terfokus pada permasalahan yang ada di Magelang, yang mana terdakwa FS menyampaikan bahwa 'Sebenarnya tidak ada masalah yang terjadi di Magelang, semua cerita terkait peristiwa di Magelang tidak ada'," lanjutnya.
Selain itu, Sugeng menuturkan masih berhubungan dengan Ferdy Sambo hingga Jumat (5/8/2022) malam.
Dia mengatakan mendapat konfirmasi bahwa Ferdy Sambo telah diperiksa di Dirtipidum Bareskrim Polri.
"Dalam pemeriksaan, terdakwa FS ditanyakan oleh penyidik terkait pertemuan yang terjadi di ruang pemeriksaan provost," jelasnya.
Sugeng menyebutkan Ferdy Sambo memerintahkannya agar bercerita apa adanya ketika di Provost.
"Namun, FS mengingatkan kembali untuk kejadian di Magelang tersebut tidak ada dan itu hanya sekadar ilusi," imbuhnya. (lpk/ree)