news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi Densus 88 Bekuk Terorisme.
Sumber :
  • tim tvone/tim tvone

Brimob Polda Lampung Buka Suara Soal Densus 88 Tangkap Kompol S

Soal Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri tangkap dua (2) anggota Brimob Polda Lampung, yang berinisial Brigadir L, dan Kompol S. Ternyata, masi
Kamis, 17 November 2022 - 21:01 WIB
Reporter:
Editor :

Sumatera - Soal Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri tangkap dua (2) anggota Brimob Polda Lampung, yang berinisial Brigadir L, dan Kompol S. Ternyata, masih menjadi perhatian publik dan menuai komentar warganet.

Bahkan, membuat Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Lampung Kombes Wahyu Widiarso buka suara soal kejadian itu. Dia katakan, dirinya belum mengetahui informasi dua anggotanya dibekuk Densus 88 Mabes Polri.

"Belum tahu, kami enggak ada dan tidak ada sangkut pautnya. Itu dari Densus yang ngurus," kata Wahyu Widiarso, saat diwawancarai awak media saat perayaan HUT ke-77 Brimob, di  Gedung Serba Guna (GSG) Presisi Polda Lampung, Senin (14/11/2022). 

Hal senada juga dikatakan Ketua Rukun Tetangga (RT) 04, Mursid, tempat Kompol S tinggal. Dia mengaku tidak mendapatkan informasi dan tidak diberitahu oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri dalam penangkapan Kompol S di kediaman anggota Birmob itu.

Bahkan, tetangga rumah Kompol S di Kelurahan Sumur Putri, Bandar Lampung juga tidak mengetahui penangkapan dan penggeledahan rumah milik pria yang disapa Pak Haji itu oleh Densus 88 Antiteror.

"Enggak tahu saya, enggak konfirmasi ke saya juga,"kata Mursid, Kamis (17/11/ 2022).

Saat ditanya apakah Mursid diajak dalam penangkapan yang dilakukan Densus 88 Antiteror, dia mengaku tidak diberitahu dan diajak. 

Bahkan, dia juga belum mendapat informasi dari warganya terkait penangkapan terduga S terlibat jaringan teroris dan ditangkap oleh Densus 88 Antiteror Mabes Polri.

"Nggak juga karena saya mungkin lagi kerja juga ya. Mungkin ke rumah dan saya tidak ada. Tapi warga juga tidak cerita dan heboh terkait penangkapan oleh Densus 88 Antiteror Mabes Polri," ungkapnya.

Menurut Mursid, sejak beberapa hari terakhir ia tidak melihat Kompol S untuk melaksanakan sholat di masjid. Biasanya, ia katakan, Kompol S kerap sholat berjamaah di masjid baik siang maupun malam hari.

"Pantes beberapa hari ini saya jarang lihat dia di masjid. Biasanya saya sering lihat. Biasanya aktif namun sejak beberapa hari terakhir tidak ke masjid," ungkapnya.

Untuk diketahui, sampai saat ini pihak Densus 88 Antiteror belum memberikan keterangan resmi terkait penangkapan kedua oknum kepolisian yang diduga jadi pemasok amunisi tersangka teroris di Lampung tersebut.

Berita Terkait

1
2 3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral