news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam..
Sumber :
  • dok. Komnas HAM

Komnas HAM Beberkan soal Rekaman CCTV di Tragedi Kanjuruhan, Ada yang Tidak Terlihat atau Terhapus?

Dilanda duka mendalam atas peristiwa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan. Adapun Komnas HAM beberkan soal rekaman CCTV di Tragedi Kanjuruhan, Jumat (21/10/2022).
Jumat, 21 Oktober 2022 - 15:40 WIB
Reporter:
Editor :

"Terlihat dan sebagainya termasuk tanda terima serah terima DVR pagi tanggal 2 Oktober setelah kejadian," katanya. 

Anam menyebut tidak ada masalah dalam proses pengambilan CCTV. Namun, saat ditanya mengenai apakah CCTV yang diambil telah diganti DVR-nya, Dispora tidak bisa memberikan jawaban.

"Terkait istilah penggantian dan sebagainya itu enggak ada, yang ada adalah ini apakah bisa diganti setelah diambil kepolisian dan Dispora, karena masih perlu merekam beberapa titik agar ini aman, itu yang ada," katanya. 

"Sampai sekarang karena enggak bisa jawab, sampai sekarang pihak Dispora belum mengganti DVR yang ada dan sedang dikirim ke labfor, disita oleh polisi dan dikirim ke labfor untuk dilihat," tandas Anam.

Tim Laboratorium Forensik Mabes Polri Periksa CCTV

Detik-detik tragedi kanjuruhan. 

Diberitakan sebelumnya, Tim Laboratorium Forensik Mabes Polri memeriksa CCTV di enam titik Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, terkait dengan tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan suporter Aremania. 

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan CCTV di enam titik tersebut berada di pintu 3, 9, 10, 11,12, dan 13.

"Kenapa di enam titik ini? Karena dari hasil analisis sementara, di sinilah titik jatuhnya korban yang cukup banyak," kata Irjen Dedi Prasetyo di Malang, Selasa, 4 Oktober 2022. 

Menurutnya, pemeriksaan CCTV oleh Labfor perlu ketelitian dan kehati-hatian, agar bisa menjadi alat bukti sebelum penyidik menetapkan tersangka terhadap seseorang. Inafis bekerja sama dengan labfor masih melakukan identifikasi terkait dengan mengatur masalah di TKP, baik di dalam maupun di luar.

"Ini akan didalami untuk nantinya menjadi bagian dari analisis dan pemeriksaan, yang perlu didalami oleh tim penyidik baik dari Bareskrim maupun Polda Jatim," kata Dedi.

LPSK Beberkan Aparat Keamanan Halangi hingga Pukul Tim Medis yang Bantu Korban saat Tragedi Kanjuruhan

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengungkap sebuah fakta adanya tindakan aparat keamanan yang bertugas saat Tragedi Kanjuruhan. Yaitu menghalang-halangi proses evakuasi korban. 

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo pada konferensi pers yang disiarkan secara virtual pada Kamis 13 Oktober 2022. Dia menyebut ada relawan medis yang dipukul aparat saat menolong korban di Stadion Kanjuruhan.

Berita Terkait

1
2
3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral