- Antara/Desca Lidya Natalia
Presiden Jokowi Harap Tol Cibitung-Cilincing Percepat Akses Logistik dari Kawasan Industri ke Pelabuhan Tanjung Priok
Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Arif Suhartono mengatakan pertimbangan utama perusahaan tersebut masuk ke bisnis jalan tol karena ingin memastikan jalan tol yang menghubungkan daerah industri dan pelabuhan dapat benar-benar berjalan dan dilaksanakan dengan waktu yang tepat.
"Jadi, kargo dari pelabuhan Tanjung Priok, khususnya kontainer itu lebih dari 60 persen dari timur. Bagaimana ke tempat kargo itu sangat penting dan langsung masuk ke pelabuhan dari timur jadi lebih bagus. Selain itu, beban jalan jauh lebih berkurang sehingga masyarakat juga akan merasakan dampak dari pembangunan jalan tol ini," kata Arif.
Pembangunan JTCC dimulai sejak 2017. Tol ini merupakan salah satu proyek strategis nasional yang akan memperlancar akses logistik dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju kawasan industri di timur Jakarta dan sebaliknya.
JTCC sepanjang 34,7 kilometer tersebut terdiri dari 4 seksi, yaitu Seksi 1 Cibitung-Telaga Asih (3,03 kilometer), Seksi 2 Telaga Asih-Gabus (10,1 kilometer), Seksi 3 Gabus-Tarumajaya (14,35 kilometer) dan Seksi 4 Tarumajaya-Cilincing (7,66 kilometer).
Pembangunan jalan tol ini dikerjakan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT. Cibitung Tanjung Priok Port Tollways dengan total nilai investasi sekitar Rp 12,91 triliun dan biaya konstruksi Rp 7,48 triliun. (ant/nsi)