- dinas perhubungan dki jakarta
Ada Rekayasa Lalu Lintas di RE Martadinata Jakarta, Ini Penyebabnya
Jakarta - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengumumkan melakukan rekayasa lalu lintas lantaran ada pengerjaan pembangunan Jalan Tol Harbour Road II di Jalan R.E. Martadinata dan Jalan Lodan.
"Lokasi pekerjaan berada di Jalan R.E. Martadinata dan Jalan Lodan Raya mulai dari Simpang Jalan R.E. Martadinata-Jembatan Ketel (PLTU) sampai dengan Jalan Lodan Raya depan Universitas Bunda Mulia," kata Syafrin Liputo, melansir dari keterangan resmi, Senin (12/9/2022).
Ada pun pekerjaan akan dilakukan secara bertahap, dan terbagi menjadi beberapa stage. Mulai dari stage 1A.1, stage 2A.1, stage 2A.2, dan stage 2B.
"Untuk menunjang pekerjaan tersebut akan dilakukan rekayasa lalu lintas sesuai pentahapan pekerjaan," ujarnya.
Pada stage 1A.1, akan ada segmen pekerjaan dari perlintasan sebidang rel kereta api di Jalan Sunter Permai sampai dengan Jembatan Ketel (PLTU).
Waktu pekerjaan dimulai sejak tanggal 7 September 2022 sampai dengan 28 Desember 2025, pekerjaan akan dilakukan secara bertahap.
"Kemudian pekerjaan di Jalan R.E. Martadinata sisi selatan akan ada 2 jalur, selama pekerjaan lalu lintas dari arah Tanjung Priok menuju Pluit dialihkan melalui Jalan R.E. Martadinata sisi Utara," tuturnya.
"Selama pekerjaan berlangsung lalu lintas dari arah Jalan Sunter Permai/JIS menuju Tanjung Priok dialihkan belok kiri ke Jalan R.E. Martadinata sisi Utara putar balik di Jembatan Goyang Ancol-menerus sampai ke jembatan ketel-belok kiri ke Tanjung Priok," lanjutnya.
Pada stage 2A.1, segmen satu mulai dari perlintasan sebidang rel kereta api Jalan Sunter Permai sampai dengan jembatan diamond ancol. Waktu pekerjaan mulai dari tanggal 17 Februari 2022 sampai dengan 28 Desember 2025 secara bertahap.
"Pekerjaan di Jalan R.E. Martadinata sisi Selatan 2 lajur, selama pekerjaan lalu lintas dari arah Tanjung Priok menuju Pluit dialihkan melalui Jalan R.E. Martadinata sisi Utara berbelok ke kiri sebelum proyek Rumah Pompa Ancol Sentiong," jelas Syafrin.
Lalu lintas dari arah Gunung Sahari sudah menggunakan Jalan Ancol Timur pada saat pekerjaan Rumah Pompa Ancol Sentiong.
Sementara segmen dua mulai dari Jembatan Diamond Ancol sampai dengan Stasiun Ancol. Waktu pekerjaan mulai tanggal 7 September 2022 sampai dengan 28 Desember 2025 secara bertahap.
Pekerjaan di Jalan R.E. Martadinata sisi Selatan 2 lajur, lalu lintas dari arah Tanjung Priok menuju Pluit masih dapat menggunakan 2 lajur di sisi Utara area pagar kerja.
"Segmen tiga di Jalan Lodan Raya di depan Universitas Bunda Mulia. Waktu pelaksanaan 17 Februari 2022 sampai dengan 28 Desember 2025 secara bertahap. Pekerjaan di Jalan Lodan Raya berada pada lahan sisi tol, selama pekerjaan berlangsung lalu lintas dari arah Pluit menuju Tanjung Priok dan sebaliknya masih dapat melintas," pungkas Syafrin.
Berikutnya pada stage 2A.2, dan stage 2B, waktu pelaksanaan akan segera di update.
Untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, pengguna jalan diimbau agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan berlalu lintas di jalan.
PT Wijaya Karya selaku pelaksana Pekerjaan Pembangunan Jalan Tol Harbour Road II di Jalan R.E. Martadinata dan Jalan Lodan Raya bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keselamatan dan keamanan pengguna jalan (motorized dan unmotorized) di lokasi pekerjaan. (agr/ito)