news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Psikolog Forensik Bongkar 3 Poin Soal Kondisi Bharada E Menembak Karena Manut Atasan, Dalih Lolos Pidana?.
Sumber :
  • Kolase tvonenews.com

Psikolog Forensik Bongkar 3 Poin Soal Kondisi Bharada E Menembak Karena Manut Atasan, Dalih Lolos Pidana?

Reza Indragiri sebagai Psikolog Forensik bongkar 3 poin soal kondisi Bharada E menembak karena manut atasan, Dalih lolos pidana? ada pertanyaan dari hakim, 9/9
Jumat, 9 September 2022 - 13:43 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta -  Semua tersangka dugaan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J telah melakukan tes uji kebohongan menggunakan lie detector, Adapun Psikolog Forensik bongkar 3 poin soal kondisi Bharada E menembak karena manut atasan, dalih lolos pidana?

Penggunaan Lie Detector atau uji poligraf pada para tersangka menjadi penuh pertanyaan dari publik mengenai seberapa efektif penggunaan alat tersebut dan bisa kah menjadi alat barang bukti mengungkap kasus pembunuhan berencana Brigadir Yoshua.

Psikolog Forensik Bongkar 3 Poin Soal Kondisi Bharada E Menembak Karena Manut Atasan, Dalih Lolos Pidana?

Reza Indragiri selaku Psikolog Forensik yang aktif selalu memberikan analisanya sejak kasus pembunuhan Brigadir Yoshua menyeruak ke publik, dari mulai proses ekshumasi, rekonstruksi ulang hingga sekarang proses uji poligraf atau lie detector yang diterapkan oleh Bareskrim Polri buat mengorek keterangan jujur dari para tersangka.

Pengacara Bharada E Ronny Talapessy menuturkan bahwa dirinya telah melakukan tes psikolog terhadap kliennya Richard Eliezer orangnya patuh dan tidak pernah menentang.

"Karena dari hasil assesment Psikolog yang kami siapkan dari lawyer, dia ini penurut, dia dari kecil penurut, dekat sama orangtua dan hangat, jadi dia bukan tipikal anak yang membantah.

"Kemudian, ketika dia menerima suatu perintah, terjadi gejolak dalam dirinya (Bharada E), tapi anak ini tidak berani mengungkapkan atau menolak, 

Reza Indragiri yang hadir juga sebagai narasumber di Program Dua Sisi tvOne, memiliki pandangannya soal pernyataan dari Kuasa Hukum Bharada E tersebut.

"Dari sudut pandang Psikolog Forensik, ada 6 kondisi mental manusia yang bisa saja membuat dia tidak usah bertanggung jawab secara pidana. dalam topik ini, menurut saya relevan salah satunya, Kepribadian tidak terlalu relevan, 

Reza mengaku karena kepribadian sifatnya dalam, serta yang dicek saat proses persidangan adalah perilakunya, fokusnya ada pada perilaku Bharada E melakukan penembakan, bukan pada kondisi kepribadian.

"Anggap saja yang bersangkutan manut dan patuh pada orangtua, tidak mau menentang atasan. tapi itukan dalam, realisasinya seperti apa? itu yang pertama.

Lebih lanjut, Psikolog Forensik mengatakan bahwa akan lebih tepat jika coba dibayangkan proses tanya jawab dari Hakim di Persidangan.

Berita Terkait

1
2 3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral