- Antara
Prediksi Lebaran 2026: Pemerintah Proyeksikan 21–22 Maret, Muhammadiyah Tetapkan 20 Maret
Jakarta, tvOnenews.com – Menjelang datangnya bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 2026, masyarakat mulai mencari informasi resmi terkait perkiraan tanggal Lebaran. Informasi ini penting karena berkaitan dengan persiapan cuti, jadwal mudik, hingga rencana berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.
Hari Raya Idul Fitri atau 1 Syawal merupakan momen puncak bagi umat Islam setelah melaksanakan ibadah puasa selama sebulan penuh. Namun, penetapan resmi Lebaran di Indonesia baru dapat dipastikan melalui sidang isbat yang digelar pemerintah setiap akhir Ramadan. Hingga saat ini, tanggal resmi Idul Fitri 1447 Hijriah belum diumumkan.
Prediksi Pemerintah: 21–22 Maret 2026
Berdasarkan kalender Hijriah Indonesia 2026 yang diterbitkan Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama, Idul Fitri 1447 H diperkirakan jatuh pada 21–22 Maret 2026. Proyeksi ini mengacu pada metode hisab, namun tetap menunggu kepastian melalui sidang isbat.
Sidang isbat biasanya digelar pada 29 Ramadan untuk memastikan terlihat tidaknya hilal sebagai tanda masuknya 1 Syawal. Penetapan mengikuti kriteria Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS). Apabila hilal memenuhi syarat tinggi dan elongasi, maka 1 Syawal jatuh keesokan harinya.
Kementerian Agama menegaskan bahwa prediksi kalender hanya sebagai acuan awal. Keputusan final tetap mengacu pada hasil rukyat dan musyawarah dalam sidang isbat yang melibatkan para ahli falak, astronom, ormas Islam, BMKG, hingga perwakilan lembaga terkait.
Tanggal Versi Muhammadiyah: 20 Maret 2026
Selain pemerintah, organisasi Islam seperti Muhammadiyah juga memiliki metode penentuan sendiri berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal. Dalam Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT), PP Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal 1447 H jatuh pada Jumat, 20 Maret 2026.
Dengan demikian, terdapat perbedaan satu hari antara hasil hisab Muhammadiyah dan prediksi pemerintah. Perbedaan ini bukan hal baru mengingat metode penghitungan yang digunakan tidak sama. Meski begitu, tradisi di Indonesia menunjukkan bahwa perbedaan tersebut tetap diiringi toleransi dan penghormatan antarumat Islam dalam merayakan hari kemenangan.
Jadwal Libur dan Cuti Bersama Lebaran 2026
Sebagai langkah antisipasi bagi masyarakat, pemerintah telah menetapkan jadwal libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 2026 melalui SKB tiga menteri: Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, serta Menteri PANRB, yakni SKB Nomor 1497/2025, Nomor 2/2025, dan Nomor 5/2025.
Berikut rincian libur nasional dan cuti bersama Lebaran 2026:
-
Jumat, 20 Maret 2026: Cuti bersama jelang Idul Fitri
-
Sabtu, 21 Maret 2026: Libur nasional Idul Fitri 1447 H
-
Minggu, 22 Maret 2026: Libur nasional Idul Fitri 1447 H
-
Senin, 23 Maret 2026: Cuti bersama Idul Fitri
-
Selasa, 24 Maret 2026: Cuti bersama Idul Fitri
Dengan total lima hari libur berturut-turut, masyarakat memiliki waktu yang lebih leluasa untuk merencanakan perjalanan mudik, bersilaturahmi, atau melakukan liburan keluarga. Namun, pemudik tetap diimbau untuk mengikuti informasi terbaru terkait cuaca, kondisi jalan, serta kebijakan transportasi yang biasanya diumumkan jelang periode mudik.
Menunggu Kepastian Melalui Sidang Isbat
Meski sudah ada prediksi dari pemerintah dan Muhammadiyah, tanggal resmi Idul Fitri 2026 baru akan ditetapkan setelah sidang isbat. Proses ini penting untuk memastikan semua umat Islam di Indonesia memiliki rujukan yang sah secara negara, baik berdasarkan hisab maupun rukyat.
Dengan semakin dekatnya Ramadan dan Lebaran 2026, masyarakat diharapkan mulai menyiapkan kebutuhan ibadah, rencana perjalanan, hingga pengelolaan cuti sejak dini. Pemerintah juga diperkirakan akan menyampaikan update lebih lanjut terkait potensi arus mudik, kesiapan infrastruktur, dan kebijakan pendukung lainnya.
Dengan adanya dua versi perkiraan tanggal Lebaran, masyarakat dapat menggunakan informasi ini sebagai acuan awal, sembari menunggu keputusan final pemerintah. (ant/nsp)