- Istimewa
Kronologi Lengkap Penipuan Wedding Organizer Ayu Puspita yang Viral, Ratusan Korban dan Kerugian Miliaran
Jakarta, tvOnenews.com – Kasus dugaan penipuan wedding organizer kembali menjadi sorotan setelah pesta pernikahan di Jakarta berubah menjadi kekacauan besar. Perempuan bernama Ayu Puspita Dinanti, pemilik WO Madelief, kini tengah menjadi sorotan publik setelah layanan katering dan fasilitas acara yang telah dibayarkan oleh klien tidak muncul pada hari pelaksanaan.
Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 6 Desember 2025, dan langsung menyebar luas di media sosial. Sejumlah tamu undangan, keluarga pengantin, hingga korban lain mengunggah video kondisi gedung resepsi yang tampak rapi namun meja prasmanan dan hidangan sama sekali tidak tersedia.
Viral di Media Sosial
Kasus ini mulai menjadi perhatian publik setelah unggahan seorang pengguna Threads, @cindyangelina, pada 7 Desember 2025. Ia membagikan video suasana gedung resepsi dengan dekorasi lengkap, namun tanpa makanan sama sekali. Dalam unggahannya, ia menyebut hanya tersedia minuman berupa jus jambu yang diyakini bukan berasal dari vendor WO, melainkan disediakan pihak gedung.
Unggahan tersebut juga menyebut bahwa kejadian ini bukan hanya satu kasus tunggal. Dalam satu hari, delapan acara pernikahan dilaporkan gagal terlaksana sesuai kesepakatan karena ketidakhadiran katering dan tim pendukung.
Video tersebut kemudian menyebar luas ke TikTok, Instagram, hingga X, dan memicu respons besar dari warganet.
Jumlah Korban Terungkap
Setelah unggahan viral, para calon pengantin dan keluarga yang menggunakan jasa Madelief WO menggelar komunikasi bersama untuk mendata kerugian. Dari hasil pendataan, tercatat 230 pasangan menjadi korban dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp15 hingga Rp16 miliar.
Beberapa korban mengaku telah membayar lunas sejak berbulan-bulan bahkan bertahun sebelumnya karena tergiur promo paket hemat dengan fasilitas lengkap.
Penggerudukan Rumah Pelaku di Jakarta Timur
Kemarahan korban memuncak pada Minggu, 7 Desember 2025. Ratusan orang mendatangi rumah Ayu Puspita di kawasan Cipayung, Jakarta Timur, menuntut pertanggungjawaban. Situasi sempat memanas karena para korban merasa ditipu dan ditelantarkan.
Beberapa video yang beredar memperlihatkan korban berteriak histeris dan menangis karena pesta pernikahan yang seharusnya menjadi momen bahagia berubah menjadi kerugian besar dan kekecewaan mendalam.