Berita Foto: Doa untuk Bangsa, Pesan Prabowo dalam Puncak HUT ke-61 Partai Golkar

Jakarta, tvOnenews.com — Presiden RI, Prabowo Subianto menghadiri sekaligus menyampaikan sambutan dalam puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Partai Golkar yang digelar di Jakarta, Jumat (5/12). Acara yang berlangsung di tengah suasana keprihatinan nasional tersebut mengusung tema 'Doa untuk Bangsa: Merajut Kebersamaan, Membangun Indonesia Maju'.

Tema itu dipilih sebagai respons atas bencana yang menimpa sejumlah wilayah di Tanah Air, khususnya di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Musibah yang terjadi dalam beberapa minggu terakhir itu menimbulkan kerusakan besar dan korban jiwa, mendorong berbagai elemen masyarakat untuk menunjukkan solidaritas, termasuk Partai Golkar melalui rangkaian kegiatan peringatan HUT tahun ini.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo mengawali sambutan dengan menyampaikan rasa duka dan empati kepada seluruh warga yang terdampak bencana. Ia menegaskan bahwa pemerintah terus mengerahkan seluruh sumber daya untuk menangani situasi darurat, mulai dari evakuasi, bantuan logistik, hingga pemulihan infrastruktur dasar. Presiden juga mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat gotong royong sebagai ciri utama bangsa Indonesia dalam menghadapi setiap tantangan.

“Di tengah kesedihan akibat musibah yang melanda saudara-saudara kita, kita tidak boleh kehilangan harapan. Kebersamaan adalah kekuatan terbesar bangsa ini,” ujarnya.

Acara puncak HUT ke-61 Partai Golkar berlangsung dengan khidmat. Selain doa bersama untuk keselamatan bangsa dan para korban bencana, acara juga diisi dengan refleksi perjalanan panjang Partai Golkar dalam kancah politik nasional. Para pimpinan partai menegaskan kembali komitmen Golkar untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan nasional, mengawal stabilitas politik, dan memberikan solusi atas berbagai permasalahan masyarakat.

Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadahlia, menyampaikan bahwa ulang tahun ke-61 menjadi momentum penting bagi partai untuk memperkuat konsolidasi, meningkatkan kinerja kader di berbagai daerah, serta memastikan arah perjuangan partai tetap sejalan dengan kebutuhan rakyat. Ia menegaskan bahwa Golkar tidak hanya merayakan perjalanan sejarah, tetapi juga melakukan introspeksi untuk menjawab tantangan masa kini.