- Istimewa
Koperasi di Papua Kritis! Komite Eksekutif Desak Menteri Koperasi Buka Akses Modal untuk Anak Muda Timur
Dalam perspektif nasional, Billy mendukung percepatan pembentukan koperasi sebagai bagian dari program besar pemerintah. Ia menyebut langkah tersebut selaras dengan Instruksi Presiden Prabowo Subianto terkait pembentukan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia. Billy menilai program tersebut menjadi momentum penting untuk menggerakkan ekonomi lokal, termasuk di wilayah-wilayah pelosok Papua.
Di akhir pernyataannya, Billy mengungkapkan harapannya bahwa koperasi di kampung-kampung Papua dapat menjadi alat perjuangan ekonomi masyarakat. Ia meminta pemerintah tidak berhenti pada pendirian koperasi semata, tetapi ikut memastikan koperasi tersebut hidup, dikelola dengan baik, dan mampu menjadi motor ekonomi rakyat.
“Saya sangat harap koperasi-koperasi di kampung di Papua akan menjadi alat perjuangan ekonomi masyarakat. Jangan hanya berhenti di akta pendirian. Kita sama-sama dorong pemerintah memperkuat ekonomi masyarakat dari akar rumput. Kami butuh sumber energi yang besar untuk membangkitkan energi-energi muda, terkhusus di Tanah Papua,” pungkas Billy.
Permintaan Billy Mambrasar ini disebut banyak pihak sebagai dorongan penting agar pembangunan ekonomi di Papua tidak berjalan di tempat. Dengan modal SDM muda yang kuat, koperasi di Papua dipandang bisa menjadi pilar baru ekonomi rakyat jika mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah pusat. (nsp)