news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
Sumber :
  • Abdul Gani Siregar/tvOnenews

Pramono sebut Diduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Tetap Terima KJP, Gubernur DKI Jakarta Beberkan Alasannya

Kasus SMAN 72 Kembali mencuat jadi perbincangan publik. Pasalnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan bahwa ABH dalam kasus SMAN 72 masih tetap
Rabu, 19 November 2025 - 19:37 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus SMAN 72 Kembali mencuat jadi perbincangan publik. Pasalnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan bahwa Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) dalam kasus SMAN 72 masih tetap berhak menerima Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Sontak hal ini menuai pertanyaan publik terkait alasan Pramono bilang seperti itu. 

Kemudian, Pramono jelaskan status para siswa tersebut hingga kini masih sebagai terduga.

"Tentunya karena sekarang ini statusnya masih 'terduga', yang bersangkutan tetap berhak menerima KJP Plus," beber Pramono di Balai Kota Jakarta, Rabu (19/11/2025).

Bahkan dia menekankan bahwa Pemprov DKI tidak boleh gegabah mengambil keputusan yang berpotensi merugikan masa depan seorang anak sebelum ada hasil proses hukum yang jelas. 

Menurutnya, menghentikan bantuan pendidikan justru dapat menimbulkan dampak sosial yang lebih besar.

Sebelumnya, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Eddy Hartono mengungkap pelaku ledakan di SMAN 72 Kepala Gading, Jakarta Utara, mengakses grup True Crime Community. Dalam grup itu, menurut Eddy, seseorang bisa meniru perilaku yang terjadi.

"Kalau di yang SMAN 72 diketahui Densus juga mengakses kepada grupnya, namanya TCC, True Crime Community. Jadi dia bisa meniru ide perilaku apa yang terjadi," beber Eddy di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (18/11/2025).

"Sehingga dia meniru supaya bisa dibilang hebat ya, supaya ada kebanggaan. Nah itu dari segi psikologis," pungkasnya. (aag)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral