- tvOnenews/Syifa Aulia
Menag Ungkap Angka Pernikahan Dini Menurun Sejak 2022 Berkat Bimbingan Pranikah Remaja
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengungkapkan jumlah pernikahan dini atau pasangan di bawah usia 19 tahun mengalami menurunan sejak 2022.
Hal itu disampaikan dalam rapat kerja Komisi VIII DPR di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2025).
Menurut dia, penurunan tersebut terjadi karena adanya program bimbingan pranikah remaja usia 15-19 tahun. Bimbingan ini melalui kegiatan edukatif berbasis nilai-nilai Islam di sekolah dan pesantren.
“Berdasarkan data Kementerian Agama tahun 2022, 8.804 pasangan di bawah usia 19 tahun menikah. Lalu pada 2023 turun menjadi 5.489 pasangan. Tahun 2024 turun lagi menjadi 4.150 pasangan,” kata Nasaruddin saat rapat.
Nasaruddin menyebut sampai akhir tahun 2025, tercatat sebanyak 64.723 remaja telah mengikuti program ini. Dia menilai program bimbingan pranikah remaja terbukti efektif mencegah perkawinan dini.
Dia mengatakan program tersebut terbukti dapat meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya kesiapan berumah tangga secara lahir dan batin.
“Dengan tren penurunan lebih dari 52 persen ini, dalam dua tahun diproyeksikan menurun hingga 70-75 persen pada akhir 2025,” ungkap Nasaruddin. (saa/nba)