- ANTARA
Pasar Barito Rata dengan Tanah, Pramono Janji Penertiban Dilakukan Secara Humanis
Jakarta, tvOnenews.com - Pasar Barito telah diratakan dengan tanah pada Senin (27/10/2025) dalam rangka penertiban.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan, penertiban Pasar Barito itu dilakukan secara humanis.
“Pelaksanaan pembersihan (dilakukan) karena sudah diberikan SP1, SP2, SP3 dan kami sangat humanis, manusiawi sekali. Alhamdulillah pelaksanaan di lapangan dari jam lima pagi tadi sampai sekarang berjalan dengan baik,” kata Pramono, Senin.
Ia mengatakan, jika ada pedagang yang belum sempat mengambil barang-barangnya, petugas sudah menyimpannya di tempat aman.
Para pedagang bisa mengambil barang-barangnya itu kapan saja.
Adapun saat ini, para pedagang dari Pasar Barito sudah menempati lokasi baru yaitu Sentra Fauna Lenteng Agung.
Menurut politikus PDIP itu, lokasi tersebut sudah cukup strategis karena dekat stasiun kereta api.
Lokasi tersebut juga memiliki 125 kios dengan berbagai fungsi mulai dari Zona A – Kuliner (22 kios), Zona B – Amphitheater (70 kursi), Zona C & D – Burung & Pakan Hewan (74 kios), dan Zona E – Parsel & Kuliner Tambahan (29 kios).
Para pedagang juga akan mendapatkan gratis sewa selama enam bulan di lokasi tersebut.
Pramono menurutkan, bahkan pedagang lain di luar Pasar Barito juga turut tertarik untuk mengisi lokasi tersebut.
“Dan saya sudah berpesan kepada Kepala Dinas UMKM, tak boleh ada yang mempunyai lebih dari satu kios. Jadi, maksimum satu kios adalah satu orang,” kata Pramono.
Diketahui, penertiban Pasar Barito mulai dilakukan pagi ini sejak pukul 05.00 WIB.
Sejumlah personel dikerahkan dari tiga unsur mulai dari Satpol PP, Polres Metro Jakarta Selatan dan TNI.
Jalan di perempatan bundaran Barito ditutup oleh polisi da mengalihkan pengendara bermotor ke arus lalu lintas lainnya.
Hingga pukul 07.00 WIB, kios pedagang Pasar Barito telah rata bersama tanah usai dirubuhkan oleh ekskavator. (ant/iwh)