- tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar
Tingkatkan Kualitas Pembelajaran Hingga Dukung Pendidikan Setara, Pemerintah Bagikan Laptop ke Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel
Jakarta, tvOnenews.com - Siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 33 Tangerang Selatan (Tangsel) kini mendapatkan fasilitas belajar baru berupa satu unit laptop untuk setiap siswa.
Langkah ini dilakukan guna meningkatkan kualitas pembelajaran dan mempermudah siswa dalam mengikuti proses belajar di sekolah.
Dalam unggahan akun TikTok @srma33tangsel yang diposting ulang oleh @astacitaindonesia, tampak ratusan laptop diturunkan dari mobil boks milik Kementerian Sosial.
Laptop-laptop tersebut kemudian dirapikan untuk selanjutnya dibagikan kepada para siswa. Selain siswa, para guru juga akan mendapatkan fasilitas serupa secara bertahap.
“Program ini menjadi bukti kehadiran negara dalam memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan yang setara, berkualitas, dan berkeadilan,” tulis akun @astacitaindonesia dalam keterangan unggahannya, Minggu (26/10/2025).
Program Sekolah Rakyat ini bertujuan memberikan akses pendidikan berkualitas bagi masyarakat dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Melalui kebijakan ini, Presiden Prabowo ingin memastikan agar kemiskinan tidak diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Masih menurut akun @astacitaindonesia, selain laptop untuk kegiatan belajar, siswa Sekolah Rakyat yang tinggal di asrama juga mendapatkan delapan stel seragam sekolah, makanan bergizi gratis, kudapan, layanan cek kesehatan gratis, serta berbagai fasilitas dan layanan pendukung lainnya.
Unggahan tersebut mendapat tanggapan positif dari warganet. “Pak bilangnya cuma MBG, ini kok semuanya dikasih gratis sih Pak,” tulis akun @ndlogok.
Bahkan, akun @wawagomel menyebutkan Presiden Prabowo sangat mencintai anak-anak dari kelompok masyarakat desil 1 dan desil 2, hingga semua fasilitas diberikan secara cuma-cuma. “Baru kali ini ngerasain dicintai ugal-ugalan sama Presiden,” tulisnya.
Kemudian, akun @astacitaindonesia menegaskan bahwa Presiden Prabowo sangat memuliakan kaum marginal dan tidak ingin anak-anak mereka mewarisi kemiskinan orang tuanya.
“Presiden Prabowo memuliakan saudara-saudara kita dari keluarga yang mengalami kemiskinan ekstrem. Mereka sedang belajar dengan tekun untuk menjadi kebanggaan keluarganya dan bangsa Indonesia,” jelasnya. (aag)