- tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar
Menteri Iftitah Tegaskan Transmigrasi Bukan Lagi Soal Pindah Rumah: Kami Bangun Ekosistem Kehidupan yang Tangguh
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Transmigrasi, M Iftitah Sulaiman Suryanagara menegaskan bahwa program transmigrasi kini tidak lagi sekadar memindahkan penduduk dari satu daerah ke daerah lain.
Pemerintah, kata dia, tengah berfokus membangun ekosistem kehidupan yang utuh agar para transmigran dapat bertahan dan berkembang di wilayah barunya.
“Transmigrasi tidak lagi hanya sekadar memindahkan penduduk, bangun rumah, selesai, tidak, tetapi lebih kepada setelah dipindahkan lalu mau ngapain? Lapangan pekerjaannya, pendidikannya, kesehatannya,” ujar Iftitah di Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (19/10).
Menurutnya, paradigma baru itu menempatkan transmigrasi sebagai gerakan pembangunan manusia dan wilayah secara berkelanjutan, bukan sekadar proyek pemindahan populasi.
“Jadi kami harus membangun sebuah ekosistem kehidupan yang ketika dipindahkan tidak ada lagi alasan untuk meninggalkan kawasan tersebut. Dia harus ikut bertanggung jawab,” tegasnya.
Iftitah juga mengungkapkan adanya berbagai masukan dari para transmigran di lapangan, termasuk soal larangan menjual tanah yang telah diberikan oleh pemerintah.
“Bahkan tadi banyak juga saran-saran dari para transmigran justru yang memberikan masukan, ‘Pak nanti kalau ada transmigran yang jual tanahnya dihukum saja, Pak. Diberikan sanksi dan sebagainya’. Itu juga kami catat masukan-masukannya,” jelasnya.
Namun demikian, ia menilai pemberian sanksi terhadap penjualan tanah bukanlah solusi yang ideal.
“Walaupun saya sampaikan kami sih kurang begitu setuju dengan saran sanksi itu. Tetapi saya sampaikan sebagai sebuah masukan kita tidak boleh menutup pintu terhadap semua aspirasi dari masyarakat,” ujarnya.
Dengan pendekatan baru itu, Kementerian Transmigrasi berupaya memastikan setiap program tidak berhenti pada tahap pemindahan, tetapi juga menciptakan kehidupan sosial-ekonomi yang mandiri dan berkelanjutan di kawasan transmigrasi. (agr/dpi)