news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Kota Labuan Bajo terpantau dari Puncak Waringin Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.
Sumber :
  • Gecio Viana-Antara

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, BMKG: Ruang Udara Manggarai Barat NTT untuk Sementara Bebas Sebaran Abu Vulkanik

BMKG menyebut untuk sementara ini ruang udara Kabupaten Manggarai Barat, NTT, bebas dari sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki yang erupsi sejak 19 September 2025 lalu. 
Minggu, 21 September 2025 - 10:48 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut untuk sementara ini ruang udara Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), bebas dari sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki yang erupsi sejak 19 September 2025 lalu. 

"Sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki sempat sampai di ruang udara Manggarai Barat, bahkan sampai tadi malam pukul 22.00 WITA masih menunjukkan wilayah udara kita masih masuk dalam poligon sebaran abu vulkanik," ujar Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Maria Seran, Minggu (20/9/2025).

Berdasarkan pemantauan satelit dan laporan pilot dari penerbangan yang melintas di atas Labuan Bajo, dia menyebut ruang udara Manggarai Barat dinyatakan bersih dari sebaran abu vulkanik.

"Karena selain pantauan real time selain memakai satelit, juga berdasarkan laporan pilot yang melintasi area di sekitarnya, ini bukan berarti menuju ke area poligon karena justru area yang sudah ditandai itu wajib dihindari dengan membuat rute baru," terangnya. 

Walaupun erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki kali ini tidak begitu mudah erupsi seperti pada erupsi di beberapa bulan lalu, kata dia, tapi erupsi terjadi secara kontinyu.

"Erupsi tidak eksplosif tapi sebaran abu bisa sampai Manggarai Barat karena erupsi yang berlangsung terus-menerus dengan suplai abu vulkanik yang konsisten dan terakumulasi di udara dan jika didukung angin yang konsisten dari timur tenggara serta tanpa hujan, maka dapat meningkatkan juga peluang sebaran abu vulkanik sampai jauh," kata dia.

Adapun berdasarkan pemantauan pada citra satelit abu vulkanik, tidak terdeteksi lagi sebaran abu vulkanik di ruang udara Manggarai Barat karena bisa saja tertutup awan atau sudah semakin halus terurai di udara sehingga dengan limitasinya satelit tidak dapat mendeteksi lagi.

Maria juga memaparkan terkait faktor utama yang mengakibatkan abu vulkanik erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki bisa sampai ke Labuan Bajo.

Faktor itu karena pola angin di setiap lapisan atmosfer dan tinggi kolom abu erupsi.

Semakin tinggi kolom abu, sambung dia, maka semakin besar pula peluang abu vulkanik tersebar kemana-mana karena angin di tiap lapisan yang berbeda arah dan kecepatannya. (ant/nsi)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral