- Antara
Bali Dilanda Banjir, Gelombang Kepedulian Hadir untuk Korban
Bali, tvOnenews.com – Hujan deras yang mengguyur Pulau Bali sejak Selasa (9/9/2025) hingga Rabu (10/9/2025) menyebabkan banjir besar di enam kabupaten/kota. Luapan sungai dan sistem drainase yang tak mampu menahan volume air membuat wilayah terdampak lumpuh.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat kerusakan parah terjadi di berbagai titik. Di Kota Denpasar, sebanyak 474 fasilitas umum dilaporkan rusak. Sementara di Kabupaten Karangasem, sebuah jembatan putus, 47 rumah hancur, serta 14 bendungan terdampak banjir.
Tragedi ini juga menelan korban jiwa. BNPB menyebutkan sebanyak 18 orang meninggal dunia dan 4 orang masih hilang. Selain itu, 157 warga harus mengungsi ke sejumlah titik yang disiapkan pemerintah daerah.
Kondisi ini menimbulkan duka mendalam bagi masyarakat yang terdampak. Banyak warga kehilangan tempat tinggal, akses transportasi terputus, dan aktivitas sehari-hari lumpuh akibat terjangan banjir.
Sejumlah relawan, lembaga kemanusiaan, hingga organisasi sosial mulai bergerak memberikan bantuan bagi para korban. Dukungan berupa makanan, obat-obatan, hingga logistik darurat sangat dibutuhkan untuk meringankan penderitaan warga.
Bali yang dikenal sebagai destinasi wisata dunia kini tengah menghadapi masa sulit, dan solidaritas berbagai pihak menjadi kunci pemulihan pascabencana.
JOIWAY Turun Tangan Bantu Korban Banjir Bali
Sebagai bentuk kepedulian, JOIWAY cabang Bali segera mengirimkan bantuan kemanusiaan bagi para korban banjir. Sekretaris Jenderal JOIWAY, Joko, menegaskan bahwa bantuan diberikan untuk memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi.
“Kami mengirimkan bantuan makanan yang sangat dibutuhkan seperti beras, tepung terigu, dan minyak goreng, serta perlengkapan bantuan seperti popok bayi untuk anak-anak, ke posko-posko pengungsian di Bali,” ujarnya.
Selama bertahun-tahun, JOIWAY berkomitmen pada kesejahteraan masyarakat. Berbagai cabangnya di seluruh Indonesia aktif menjalankan aksi sosial mulai dari peduli fakir miskin, penyandang disabilitas, hingga korban bencana alam.
“Aksi amal ini tidak ditujukan untuk promosi merek, melainkan mencerminkan ketulusan dan kasih sayang para anggota JOIWAY serta merupakan perwujudan sejati dari semangat kemanusiaan,” lanjut Joko.
Ia menekankan bahwa bentuk kepedulian terbaik adalah tindakan nyata sesuai kemampuan. “Kami sangat yakin bahwa tindakan kebaikan yang paling tepat waktu, tepat, dan personal adalah memberikan bantuan yang paling dibutuhkan kepada para korban,” tambahnya.