- dok.kolase tvOnenews.com/antara-tim tvone
Tak Diduga Usai Beli Ayam Satu Keluarga di Indramayu Meninggal, Berikut 2 Fakta Pembunuhan Keluarga Haji Sahroni
Jakarta, tvOnenews.com- Kabar satu keluarga, diketahui bernama Haji Sahroni meninggal dunia di Indramayu, menghebohkan publik, dan viral di media sosial (Medsos).
- dok.kolase tvOnenews.com/antara-tim tvone
Heboh karena penemuan lima jenazah bagian dari keluarga Haji Sahroni yang terkubur dalam satu liang di halaman rumah pada Senin (1/9/2025). Kini tengah didalami pihak Kepolisian.
Diketahui, kelima korban yaitu Haji Sahroni (75), anaknya Budi (45), menantunya Euis (40), serta dua cucunya yang masih kecil, masing-masing berusia 7 tahun dan 8 bulan.
Siapa sangka, almarhum Haji Sahroni dan keluarga yang meninggal dunia, sebelumnya telah memesan ayam. Kabar inipun mencuat setelah pedagang memberi keterangan.
Penjual ayam yang tak lain, ialah kerabat dari keluarga Haji Sahroni. Ema mengatakan adanya pesanan 5 porsi ayam dan tamu dari Tangerang.
Menurut, korban masih hidup pada Jumat 29 Agustus 2025 siang. Bahkan, pada sore harinya, salah seorang korban membeli 5 porsi ayam bakar. Emang sempat tanyakan alasan pesan ayam banyak.
"Katanya ada tamu dari Tangerang, gak tau nginep atau gak," ungkap Ema.
"Sama penjualnya ditanyain buat apa beli banyak-banyak? Katanya ada temen, ada saudara datang,” tutur Ema, Selasa 2 September 2025.
Sehubungan dengan kasus Haji Sahroni, muncul sejumlah muncul sejumlah fakta aneh yang membuat publik semakin penasaran, simak di bawah ini.
1. Barang Haji Sahroni Hilang
Diketahui, dari hasil pemeriksaan awal menyebutkan para korban sudah meninggal lebih dari dua hari. Lalu, polisi mengatakan ada satu unit mobil pikap milik korban tidak ditemukan begitu pula dengan telepon genggamnya.
Dengan temuan ini, Satreskrim Polres Indramayu masih melakukan penyelidikan intensif serta memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap identitas serta motif pelaku.
2. Punya Bisnis Mentereng
Fakta keduanya, Agus Suhendi (51), kerabat dekat korban, mengatakan almarhum Haji Sahroni merupakan pensiunan pegawai bank yang tetap aktif berwirausaha dengan membuka toko beras dan mengelola usaha sarang burung walet di Indramayu.
Ditambah, keluarga Haji Sahroni juga dikenal sebagai keluarga baik dan tidak pernah bermasalah dengan warga sekitar.(ant/nsi/klw)