- tvOnenews/Abdul Gani Siregar
Prabowo Minta Polisi Korban Demo Ricuh Naik Pangkat Luar Biasa: Mereka Membela Negara
Jakarta, tvOnenews.com – Presiden Prabowo Subianto menjenguk aparat kepolisian yang menjadi korban aksi demonstrasi ricuh di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (1/9/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Prabowo menyampaikan penghargaan khusus kepada para petugas yang bertugas di lapangan.
“Saya sampaikan ke kapolri, saya minta semua petugas dinaikkan pangkat luar biasa karena bertugas di lapangan, membela negara, membela rakyat, menghadapi anarkis-anarkis. Kalau demonstran murni yang baik justru oleh aparat dilindungi,” tegas Prabowo.
Prabowo juga menegaskan bahwa hak menyampaikan pendapat di muka umum merupakan hak yang dijamin undang-undang. Namun, ia mengingatkan adanya aturan yang wajib dipatuhi dalam pelaksanaannya.
“Hak menyampaikan pendapat dijamin oleh undang-undang, tapi ada ketentuannya. Demonstrasinya harus damai, harus sesuai undang-undang. Jadi UU mengatakan, kalau mau demonstrasi harus minta izin, dan izin harus dikasih, dan berhentinya jam 18.00 WIB,” jelasnya.
Langkah ini, kata Prabowo, penting untuk menjaga keseimbangan antara kebebasan berpendapat masyarakat dan kewajiban negara dalam memastikan ketertiban umum.
Sebelumnya, Massa melakukan pengrusakan di sejumlah Polsek hingga Polres jajaran di wilayah hukum Polda Metro Jaya, saat melakukan aksi pada Jumat (29/8/2025) hingga Sabtu (30/8/2025).
Adapun yang menjadi sasaran yakni Polsek Jatinegara, Matraman, Makasar, Ciracas, Cipayung, hingga Polres Metro Jakarta Timur. Selain itu juga terjadi di Polres Metro Jakarta Utara.
Usai insiden terjadi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa pihaknya saat ini telah melakukan langkah evaluasi hingga perbaikan.
“Sudah, sudah. Jadi evaluasi, kemudian analisis, terus dilakukan setiap saat oleh Bapak Kapolda Metro Jaya, melibatkan semua pejabat utama di Polda, para Kapolres, agar melakukan langkah-langkah perbaikan, langkah-langkah evaluasi, langkah-langkah peningkatan kegiatan kepolisian, peningkatan kerjasama dengan seluruh stakeholders,” kata Ade Ary, di Cawan Monas Selatan, Minggu (31/8/2025).
Sementara itu Ade Ary menegaskan bahwa pihaknya juga telah melakukan peningkatan keamanan usai terjadinya penyerangan tersebut. (agr/nba)